Bunga Rontok

Bunga petai dan delima sebenarnya jarang rontok. Tanaman perlu cukup mendapatkan air saat musim kemarau. Kekurangan air pada saat itu dapat memicu terjadinya zona absisi, munculnya jaringan gabus pada tangkai daun dan bakal buah. Jaringan gabus itu membuat tangkai daun dan bakal buah lemah lalu rontok. Selain penyiraman air, kerontokan bunga dapat dicegah dengan memberi pupuk kaya kalsium (Ca) seperti kapur dan dolomit, atau berkadar fosfor (P) dan kalium (K) tinggi seperti ponska dan ZK. Pupuk diberikan pada awal dan pertengahan musim berbunga sesuai dosis di kemasan.

Varietas Anggur

Saya ingin meneliti anggur.

1. Apa saja varietas anggur yang ada di Indonesia?
2. Apakah anggur berpotensi sebagai antioksidan?

1. Beberapa varietas anggur yang sudah dikebunkan di tanahair antara lain cardinal (probolinggo super), isabella, dan red prince (prabubestari). Yang disebut terakhir memiliki kulit buah merah, agak tipis, dan berasa manis.
2. Penelitian Dr Santosh K Katiyar dari Universitas Alabama, Amerika Serikat, menjelaskan biji anggur kaya antioksidan. Ekstrak biji anggur mampu meningkatkan daya tahan tubuh dan menghambat pengaruh sinar ultraviolet, pemicu kanker.

Bibit Alga

Saya ingin membudidayakan alga spirulina atau chlorella.

1. Apakah alga itu bisa dibudidayakan di kolam tanah liat?
2. Dimana bibit alga dapat dibeli dan berapa harganya?

1. Chlorella dan spirulina lazim dibudidayakan di kolam atau tambak dengan air laut jernih.
2. Silakan hubungi Ir Mujizat Kawaroe MSc, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB, Kampus ramaga Bogor, atau Drs Sutomo MSi, Pusat Penelitian Oseanografi LIPI, Jl. Pasir Putih I Ancol Timur, Jakarta 14430.

Tanam Tabulampot

Saya ingin menanam buah dalam pot. Tanaman apa yang cocok sebagai tabulampot?

Tanaman buah semak atau perdu bertajuk tak lebar dapat dipilih, seperti anggur, asam, belimbing, delima, jambu air, jeruk, mangga, sawo, dan srikaya. Jika memilih tanaman besar seperti durian, tanamlah dahulu di tanah, kemudian pindah ke pot saat bakal buah akan muncul.

Bibit Alpukat

Saya ingin mengebunkan alpukat di Samarinda.

1. Bibit alpukat jenis apa yang cocok ditanam?
2. Bibit tanaman seperti apa yang dapat menghasilkan buah lebat?
3. Apa kendala yang mungkin muncul selama mengebunkan?
4. Bagaimana membuat tanah subur sehingga pertumbuhan tanaman cepat?

1. Alpukat tumbuh di dataran rendah hingga dataran tinggi dengan curah hujan minimum 750—1.000 mm/tahun. Varietas ijo panjang atau ijo bundar dari Probolinggo cocok ditanam di Samarinda yang termasuk dataran rendah.
2. Bibit grafting atau okulasi dapat berbuah pada umur sekitar 1—4 tahun. Ini lebih cepat daripada bibit asal biji, 8 tahun.
3. Kendala terbesar budidaya alpukat adalah serangan hama dan penyakit. Phytophthora, kutu putih, dan lalat buah beberapa hama yang ditakuti. Mereka menyerang tanaman dari akar, batang, daun, sampai buah. Untuk mengatasinya, perlu pengendalian terpadu dengan mencukupi kebutuhan tanaman agar tumbuh sehat dan kuat.
4. Selain digemburkan agar tanah menjadi subur, berilah pupuk seperti Urea, TSP, dan KCl. Untuk lebih lengkap, silakan baca Alpukat, Penanaman Jenis Komersial, dan Aspek Pemasaran terbitan Penebar Swadaya.

Referensi Lele

Saya ingin beternak ikan lele dan ikan air tawar lain.

1. Trubus edisi berapa yang memuat artikel lele?
2. Apakah ada pelatihan budidayalele dalam waktu dekat?

1. Artikel lele pernah muncul pada edisi November 2004, Desember 2006, Mei 2008, dan Januari 2009.
2. Untuk saat ini kami belum mengadakan pelatihan budidaya lele kembali.

Sabut Kelapa

Saya tertarik mengolah sabut kelapa.

1. Bagaimana spesifikasi sabut kelapa yang laku di pasaran?
2. Dimana alamat penampungnya?
3. Berapa harga jual sabut kelapa dan mesin pengolahannya?
4. Referensi apa yang dapat dibaca?

1. Sabut kelapa yang dapat dijual ke produsen hanya yang tua dan seratnya mudah dipisahkan.
2. Silakan hubungi Jahari B Iskak, Kampung Ganggurung RT 05/02 Desa Sukatani Kecamatan Wanasalam, Lebak, Banten; Elis Sulistyaningsih, PKBM An Nur Desa Tambaksari RT 02/05 Kecamatan Wanareja, Cilacap, Jawa Tengah; CV Rajawali Cocofibre, Jl. Pluit Murni IV No.2, Jakarta 14450
3. Sabut kelapa dihargai Rp35—Rp70/butir di tingkat pengepul, harga mesin pengolahan berkekuatan30 PK sekitar Rp20-juta.
4. Trubus pernah memuat peluang bisnis limbah kelapa pada edisi Desember 2008 dan Januari 2009.***