Ikan hias

Tanpa perlawanan berarti, cinhua milik William asal Bandung sukses merajai kontes. Kampiun cinhua A itu unggul telak di babak grand champion.

Teras belakang kediaman Hermanus Joko kini tampak sesak. Ratusan stoples plastik dan akuarium berukuran 15 cm x 20 cm x 15 cm terlihat berjejer rapi dalam rak besi. Sejak kontes marak digelar di berbagai kota di trimester ke-2 pada 2003, permintaan cupang hias melejit naik.

Warna dasar tubuh mirip ular piton, biru terang keunguan. Di antara warna itu terselip nuansa emas, tampak penuh di pipi dan berangsur-angsur memudar ke pangkal ekor.

Guppy digemari oleh hobiis lantaran corak tubuh dan ekor yang indah. Kini hadir guppy baru. Selain tubuh nan molek, ia juga berpita panjang yang menjuntai di antara sirip perut dan sirip ekor

Tersingkap sudah misteri peraih grand champion Alfamart Fish Competition 2004 begitu layar proyektor 100 cm x 80 cm menampilkan secuplik gambar liukan kemalau penghuni akuarium KMLA 143.

Prediksi banyak hobiis berbuah kenyataan. Lou han kebanggaan H Wawan, hobiis dari Jakarta, kembali merebut gelar grand champion kontes Gading Mas Cup II, di Jakarta.

Sebuah pesan singkat masuk ke telepon genggam Agung Triyono Safar usai pesawat yang diterbangkannya mendarat di Bandara Ngurah Rai, Bali.

Totol-totol mutiara tampak penuh. Warna tubuh cerah, perpaduan merah menyala di bagian kepala dan kekuningan di sekujur tubuh.

Lembaran kertas sudah di tangan Erwin Murasalim. Maklum saja, penilaian terhadap ikan kahyangan segera dimulai.

Penampilannya sangat eksotis dan unik. Warna dasar abu-abu kekuningan dipenuhi totol-totol hitam. Coraknya mengingatkan pada mamalia buas di padang Afrika, macan tutul.