Sepetak lahan cabai tampak bersanding dengan kolam ikan berjarak 1,5 m. Namun, peran kolam ikan itu sungguh berat. Selain menjadi tempat pembesaran nila, ia juga mengontrol pemakaian pestisida pada penanaman cabai. Itulah aplikasi sisaket agri-aqua system yang kini dikembangkan di Thailand Utara. Sinergi 2 kutub antara perikanan dan pertanian itu memberi keuntungan berlipat ganda bagi pekebun.
Pecinta kucing bisa bernapas lega. Keluhan alergi berupa bersinbersin dan pilek gara-gara kucing berkeliaran di sekitarnya dapat teratasi. Alergen, biasa terdapat pada bulu kucing, sering menimbulkan keluhan tidak enak bagi pemilik yang menderita alergi. Sebuah perusahaan di Los Angeles baru-baru ini mengklaim, mereka berhasil mendesain kucing yang bebas alergen. Simon Brodie, presiden Allerca Inc, mengatakan perusahaan mereka menggunakan campurtangan RNA untuk membungkam gen pada kucing iritan. Protein iritan itulah yang dapat menyebabkan kasus alergi pada manusia. Nah, persiapkan diri Anda untuk menyambut kucing hipoalergenik itu pada
Dendeng goreng kecokelatan itu menggiurkan. Aroma lezatnya membangkitkan selera. Begitu dicicipi, gurih dan legit. Padahal itu bukan dendeng sapi, tapi terbuat dari jantung pisang. Bambang Eko Putro, pimpinan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di Cimahi, Jawa Barat, tergerak mengolah jantung pisang karena kandungan gizinya. “Selain rasanya lezat jantung pisang kaya vitamin A, B, C, E, protein, dan karbohidrat,” tutur Bambang. Dengan kandungan 1,2% protein; 0,3% lemak; 7,1% karbohidrat; fosfor; dan zat besi, membuat dendeng jantung pisang dilirik untuk menu diet karena rendah kalori. Kandungan serat yang tinggi sesuai untuk penderita penyakit wasir.***
Kabar buruk bagi pemilik kucing yang tinggal dekat peternakan ayam. Si meong Anda bisa tertular fl u burung jika ayam atau unggas di peternakan itu terkontaminasi virus Avian H5N1–penyebab fl u burung. Sejauh ini fl u burung yang dikenal masyarakat berasal dari unggas dan ditularkan kepada manusia.
Lupakan tebu, pilih e c e n g g o n d o k . Tanaman air yang kerap dituding sebagai biang pendangkalan air itu bisa jadi menggantikan tebu. Eichornia crassipes itu terbukti dapat menghasilkan gula yang setara dengan manisnya gula tebu. Itulah hasil penelitian para mahasiswa Fakultas Pertanian dari Universitas Padjadjaran, Bandung. Gula murni dari ecenggondok diperoleh melalui proses pemanasan dan ekstraksi sel-sel ecenggondok yang terdiri dari rantai monosakarida. Gula berwarna putih yang cepat larut di air itu tampilannya bak pinang dibelah dua dengan gula tebu. “Biar pun sama tapi aman tidaknya untuk dikonsumsi masih perlu diuji oleh badan POM,” ujar Said Mustofa SPn, ketua kelompok peneliti itu.***
Bagi peminat minuman pesta—sampanye, buih yang terbentuk saat minuman dituang amatlah menarik. Namun, adakalanya buih segera larut ke cairan dalam waktu singkat, sehingga mengurangi keindahan.
Trubus.id–Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH), Kementerian Pertanian (Kementan) menjalin kerja sama dengan Pemerintah Denmark dalam program...