Trubus.id—Helmintiasis atau cacingan merupakan penyakit yang sering menyerang hewan ternak. Baik pada sapi, kambing, domba, babi, maupun kerbau. Kondisi lingkungan kotor, becek, dan lembab menjadi penyebab hewan terinfeksi cacing. Berikut beragam herbal untuk mengatasi cacingan ternak.
Temulawak dan temuhitam
Campuran ekstrak temulawak (Curcuma xanthorriza) dan temu hitam (C. aeruginosa), mampu mengusir cacing di saluran pencernaan sapi perah. Terbukti dari hasl riset peneliti di Universitas Airlangga Surabaya.
Pemberian pada ternak yakni sekitar 100 g campuran itu sebanyak 2 kali sehari selama seminggu. Hasilnya populasi cacing menurun hingga 96,2% dan produksi susu meningkat dari 9,2 menjadi 11,8 l/hari.
Mengkudu dan Daun Nanas
Riset Beriajaya dan Tetriana dari Fakultas Biologi Universitas Nasional, Jakarta, membuktikan bahwa pemberian perasan buah mengkudu memberikan efek antelmintik pada domba yang diinfeksi cacing tersebut 35 hari sebelum percobaan dilakukan.
Perasan buah mengkudu (Morinda citrifolia) dengan konsentrasi 80% mampu membunuh 100% cacing dewasa dalam waktu 6 jam dengan dosis 0,625 g/kg bobot tubuh.
Cara lain datang dari Beriajaya dari Balai Penelitian Veteriner dan Eko Handiwirawan dari Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan, Bogor, Jawa Barat, serbuk daun nanas efektif mengatasi cacingan.
Haluskan 12 g daun nanas kering, campurkan 4 kg gula jawa, dan air 24 l. Minumkan ramuan itu pada pagi hari untuk seekor domba dewasa berbobot 40 kg.
Setelah 3 hari jumlah telur cacing turun dari 3.532 epg (egg per gram) menjadi 2.280 epg. Lakukan 3 hari sekali untuk mencegah terulangnya infeksi cacing.
Biji Labu Kuning
Hasil riset Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Nanggroe Aceh Darussalam menunjukkan biji labu kuning (Cucurbita moschata) mampu mengatasi masalah cacingan pada kambing.
Caranya, haluskan 50 g biji labu kuning mentah. Lalu berikan kepada kambing dua kali sehari. Pemberian dilakukan dalam kondisi perut kosong. Ulangi pengobatan hingga sepekan. Biji labu kuning bersifat anthelmentik alias sebagai obat cacing.