Tuesday, March 4, 2025

Daun Kersen Turunkan Kadar Gula Darah

Rekomendasi

Trubus.id— Kecelakaan lalu lintas yang dialami Rudy Curuik pada Februari 2020 mengungkap adanya gangguan kesehatan lain. Setelah menjalani operasi pemasangan pen di tangan akibat kecelakaan, Rudy pun menjalani serangkaian tes kesehatan termasuk tes darah.

Hasil tes darah warga Kecamatan Gugukpanjang, Kota Bukittinggi, Provinsi Sumatra Barat, itu, menunjukkan kadar gula darah mencapai 500 mg/dl. Sebelumnya Rudy tidak merasakan gejala apa pun.

Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mendefinisikan diabetes sebagai penyakit menahun (kronis) berupa gangguan metabolik yang ditandai dengan kadar gula darah yang melebihi batas normal.

Kadar gula darah normal 80—140 mg/ dl. Penyebab diabetes tipe 1 karena kenaikan gula darah akibat kerusakan sel beta pankreas sehingga produksi insulin tidak ada sama sekali.

Dokter sekaligus herbalis di Kota Malang, Provinsi Jawa Timur, dr. Zainal Gani menjelaskan hormon insulin diproduksi oleh sel beta pankreas yang berfungsi membuka pintu dinding sel agar glukosa bisa masuk dalam sel.

Sementara pada diabetes tipe 2, kenaikan kadar gula darah karena penurunan sekresi insulin yang rendah oleh kelenjar pankreas. Gejala diabetes berupa gejala 3 P yakni poliuria atau banyak buang air kecil, banyak minum (polidipsi), dan banyak makan (polifagia).

“Selama ini yang dapat meringankan penderita diabetes adalah diet sehat dan Miracle of Breath Indonesia, olah nafas untuk mengoptimalkan fungsi paru-paru dan otot pernafasan,” tutur Zainal.

Rudy semakin khawatir dengan kondisi kesehatan, apalagi memiliki luka bekas kecelakaan. Tiga hari setelah perawatan di rumah sakit, pria berumur 43 tahun itu pulang. Rudy rutin menyuntik insulin 2 kali sehari untuk menjaga kadar gula darah stabil.

Pilihan pengobatan lain datang dari sang adik yang menyarankan untuk mengonsumsi rebusan daun kersen (Muntingia calabura). Ia mencuci bersih segenggam daun kersen atau talok. Rudy tak menimbang daun anggota famili Muntingiaceae itu.

Perebusan daun kersen itu dalam 2 gelas air dengan api kecil hingga mendidih dan tersisa 1 gelas. Lalu ia mengonsumsi rebusan daun kersen sekali sehari setiap pagi setelah makan. Rudy merasa sangat nyaman. Gejala 3P makin berkurang.

Sebulan rutin mengonsumsi daun kersen, ia memeriksakan diri ke dokter. Hasil pengecekan laboratorium mengungkapkan kadar glukosa kembali normal yakni kurang 140 mg/dl. Pemanfaatan daun kersen sebagai obat penurun kadar gula darah relatif lazim.

Pegiat herbal di Ambarawa, Kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah, Agus Irwanto meresepkan daun kersen untuk penderita diabetes. Agus menyarankan pasien merebus 7—9 daun kersen dengan 3 gelas air hingga mendidih dan tersisa segelas.

Menurut Agus pasien dapat meminum rebusan daun kersen 2 kali sehari sesudah makan. Bagaimana duduk perkara daun kersen menurunkan kadar glukosa darah?

Daun kersen menstimulasi sel-sel betapankreas dan melepaskan insulin sehingga meningkatkan penyerapan glukosa. Selain itu daun kersen berefek antioksidan tinggi sehingga andal menahan radikal bebas.

- Advertisement -spot_img
Artikel Terbaru

Tip agar Tidak Mudah Lemas Saat Puasa

Trubus.id–Perbanyak konsumsi sayuran, buah, dan herbal sesuai fungsi dan dosis yang dianjurkan membuat badan bugar dan tidak mudah lemas...

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img