Monday, March 3, 2025

Daun Stevia Berpotensi Redakan Gejala Kolesterol

Rekomendasi

Trubus.id— Mengonsumsi daun stevia meredakan gejala kolesterol. Itulah yang dirasakan Hanris Barik. Warga Desa Beong, Kecamatan Siau Tengah, Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Provinsi Sulawesi Utara, itu kerap merasakan kepala bagian belakang berdenyut dan bahu terasa kaku.

Itu pertanda angka kolesterol dalam darah Hanris tengah berada lebih dari 200 mg/dL atau melebihi ambang batas normal. Angka normal kolesterol kurang dari 200 mg/dl. “Angka kolesterol saya biasanya tidak pernah stabil. Di awal 2022 pernah berada di angka 385 mg/dL,” kata Hanris. 

Namun, Hanris tidak lagi merasakan gejala kolesterol tinggi semenjak Desember 2022. Mengapa demikian? Rahasianya ia beralih mengonsumsi pemanis konvensional menjadi pemanis berbahan daun stevia (Stevia rebaudiana).

Hanris biasanya mencampurkan secangkir teh atau kopi dengan setengah sendok teh bubuk daun tanaman anggota keluarga Asteraceae itu. Selama 3 bulan lamanya Hanris bertekad mengganti pemanis lainnya dengan stevia.

Ia pun menyadari gejala kolesterol tidak lagi muncul dan tubuhnya terasa lebih bugar. Sayang ia tidak memeriksakan kadar kolesterol setelah konsumsi stevia karena gejala tidak muncul lagi. Ternyata stevia memang berkhasiat menurunkan kolesterol tinggi sesuai riset ilmiah.

Kartika Untari dan Ganet Elo Pramukantoro dari Fakultas Farmasi, Universitas Setia Budi, Kota Surakarta, Provinsi Jawa Tengah. Hasil penelitian yang termaktub dalam Journal Syifa Sciences and Clinical Research itu mengungkapkan bahwa ekstrak etanol daun stevia dosis 30 mg/200 g BB tikus putih jantan memiliki aktivitas antihiperkolesterol setara obat antikolesterol konvensional.

Pemberian dosis itu menunjukkan penurunan kadar kolesterol dari 325 mg/dL menjadi 150 mg/dL dalam sepekan. Kartika dan Ganet menyatakan daun stevia mengandung steviosida yang berpotensi untuk pengobatan efektif penyakit sindrom metabolik seperti hiperglikemia, hipertensi, dan dislipidemia.

Daun stevia juga dilaporkan sebagai antioksidan alami yang mengikat radikal elektron bebas dan superoksida sehingga efektif menghambat oksidasi lipid. Artinya ekstrak daun stevia memiliki potensi antihiperkolesterol.

Menurut Ketua Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), dr. Inggrid.  Tania, M.Si., stevia merupakan pemanis dengan kandungan nol kalori. Stevia juga mempunyai peran sebagai pemanis yang menekan gula darah pada diabetesi.

“Ada hal yang jarang diketahui terkait stevia yakni dapat berperan sebagai imunomodulator,” kata Inggrid. Dengan kata lain senyawa dalam stevia dapat membantu tubuh untuk merespons optimal terhadap mikroorganisme penyebab penyakit seperti bakteri atau virus

- Advertisement -spot_img
Artikel Terbaru

Inovasi Olahan Rumput Laut, Mi Hingga Agar Strip

Trubus.id–Usup Supriatna berhasil mengolah rumput laut menjadi produk inovatif berupa mi rumput laut dan agar strip. Mi rumput laut...

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img