Saturday, June 14, 2025

Empat Kopi Unggul Baru asal Sumatra Selatan

Rekomendasi

Trubus.id— Kopi besemah menjadi kopi unggul baru asal Sumatra Selatan. Kopi besemah memiliki cita rasa masam dan pahit serta beraroma,  sehingga banyak digemari masyarakat Sumatra Selatan. Selain itu, kopi besemah berpoduktivitas tinggi dan tergolong fine robusta.

Berikut ini kelebihan empat kopi unggul baru asal Sumatra Selatan yang bisa jadi alternatif untuk Anda kembangkan.

Besemah 1

Asal varietas : Hasil seleksi pohon induk di Batu Balige, Gunung Dempo, Kecamatan Pagaralam Selatan, Kota Pagaralam, Sumatra Selatan.

Potensi produksi : Rata-rata 1,62 kg biji/pohon/tahun setara 2,60 ton biji/hektare/tahun pada populasi 1.600 tanaman.

Cita rasa : Fine robusta (81,25) dengan karakter spicy, nutty, dan astringen.

Gejala penyakit : Penyakit karat daun dan serangan hama penggerek buah (PBKo) ringan.

Adaptasi : Adaptif di dataran tinggi (lebih dari 700 m dpl) dengan tipe iklim A atau B.

Umur ekonomis : 30 tahun

Besemah 2

Asal varietas : Hasil seleksi pohon induk di Dempo Karya, Pagarwangi, Kecamatan Dempo Utara, Kota Pagaralam, Sumatra Selatan.

Potensi produksi : Rata-rata 1,28 kg biji/pohon/ tahun atau setara 3,85 ton biji/ ha/tahun pada populasi 3.000 tanaman.

Citarasa : Fine robusta (83) dengan karakter spicy, nutty, dan brown sugar.

Gejala penyakit : Penyakit karat daun dan serangan hama penggerek buah (PBKo) ringan.

Adaptasi : Adaptif di dataran tinggi (lebih dari 700 m dpl) dengan tipe iklim A atau B.

Umur ekonomis : 30 tahun.

Besemah 3

Asal varietas : Hasil seleksi pohon induk di Gunung Agung Tengah, Agung Lawangan, Kecamatan Dempo Utara, Kota Pagaralam, Sumatra Selatan.

Potensi produksi : Rata-rata mencapai 1,34 kg biji/ pohon/tahun atau setara dengan 2,14 ton biji/ha/tahun pada populasi 1.600 tanaman.

Citarasa : Fine robusta (82,25) dengan karakter spicy dan nutty.

Gejala penyakit : Penyakit karat daun dan serangan hama penggerek buah (PBKo) ringan.

Adaptasi : Adaptif di dataran tinggi (lebih dari 700 m dpl) dengan tipe iklim A atau B.

Umur ekonomis : 30 tahun dan ditanam secara poliklonal.

Besemah 4

Asal varietas : Hasil seleksi pohon induk di Temiang, Gunung Agung Lawangan, Kecamatan Dempo Utara, Kota Pagaralam, Sumatra Selatan.

Potensi produksi : 2,14 ton biji/hektare/tahun.

Citarasa : Fine robusta (81,5) dengan karakter seperti liberica, greenish-grassy, dan low flavor.

Gejala penyakit : Penyakit karat daun dan serangan hama penggerek buah (PBKo) ringan.

Adaptasi : Adaptif di dataran tinggi (lebih dari 700 m dpl) dengan tipe iklim A atau B.

Umur ekonomis : 30 tahun.

- Advertisement -spot_img
Artikel Terbaru

Tuna Kaleng dari Bitung Tembus Pasar Amerika dan Belanda

Trubus.id - Komitmen mendorong ekspor produk perikanan terus diperkuat. Bea Cukai Bitung mengawal pelepasan ekspor perdana tuna kaleng milik...

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img