Trubus.id—Di habitat aslinya platycerium alias simbar menjangan hidup menempel pada pohon-pohon di hutan. Oleh sebab itu, platycerium sangat menyukai sinar matahari, tetapi tidak berlebihan. Simpan tanaman di tempat yang menggunakan jaring 60%. Tujuannya mencegah daun platycerium terbakar oleh sinar matahari berlebih. Selain itu tempatkan simbar menjangan di lokasi yang bersirkulasi udara baik. Daun steril (shield) ada yang terbuka dan tertutup.
Shield terbuka cenderung bisa menoleransi air. Shield yang tertutup cenderung menyimpan air lebih lama. Air dalam tanaman hanya berkurang melalui penyerapan akar. Oleh karena itu, shield tertutup biasanya lebih jarang disiram untuk menghindari kelebihan air di dalam tanaman. Namun, ada tanaman dengan shield terbuka, tetapi tidak suka dengan air.
Kelebihan air pada platycerium ditandai dengan daun steril yang menghitam. Untuk pemupukan, Anjar memberikan pupuk NPK (17:11:10) lambat urai untuk daun setiap 3—4 bulan sekali. Berikan juga pupuk cepat urai (fast release) berupa pupuk cair sepekan sekali.