Trubus.id— Ada pilihan alternatif jenis alpukat baru yang memiliki cita rasa lezat yang bisa dipilih. Alpukat baru itu memiliki karakter daging buah tebal, manis, gurih dan lengket di lidah. Alpukat baru berasal dari Kabupaten Cilacap, Provinsi Jawa Tengah.
Nanang Harsono menemukan alpukat enak itu pada awal 2023. Alpukat baru itu bernama alpukat damarjati. Pemberian nama itu lantaran pohon induk terletak di antara Jalan Damar dan Jalan Jati. Nanang kali pertama memperoleh alpukat enak itu dari teman sekolah sang anak.
“Saya hanya dapat sepotong saja yang sudah disimpan di lemari es, tetapi rasanya enak sekali,” tutur Nanang.
Ia pun bergegas menjumpai sang pemilik pohon di Jalan Damar, Kabupaten Cilacap, Provinsi Jawa Tengah. Melihat keunggulan Persea americana itu, Nanang lantas mengirimkan sampel buah kepada panelis grup komunitas Alpukat Nusantara (AlNusa), Dinno M Dionysius, S.P., M.P. untuk penilaian.
“Saya yakin alpukat damarjati mendapat nilai tinggi,” tutur Nanang.
Prediksi Nanang tak meleset. Hasil penilaian Dinno, alpukat damarjati memperoleh skor 88. Alpukat damarjati memiliki rasa yang gurih sekali sehingga mendapat nilai 10 pada aspek penilaian itu. Untuk rasa manisnya mendapat nilai 5.
“Selain itu, daging buahnya juga tergolong tebal hingga 3,28 cm,” kata alumnus Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada, itu.
Alpukat damarjati masuk kategori buah meja. Proporsi buah alpukat damarjati yang bisa dimakan mencapai 84% dan memperoleh nilai 8. Bobot buah mencapai 964 gram dengan ketebalan kulit 1,6 mm.
Alpukat berbentuk bulat itu berkulit hijau dan berubah kekuningan saat matang. Tinggi pohon damarjati 4—5 meter. Nanang memperkirakan umur pohon 7—8 tahun.
“Sang pemilik menanam dari biji dan selama ini buahnya tidak dijual. Hanya dibagi-bagikan kepada saudara dan tetangga,” kata Nanang.