Trubus.id—Saat anda kecil tentu pernah dinasehati orang tua agar seperti kelinci rajin makan wortel. Alasannya supaya mata sehat, terhindar penyakit rabun senja, dan tidak memakai kacamata.
“Pasalnya tidak ada satu pun kelinci yang memakai kacamata,” begitu canda mereka. Nasehat itu benar adanya karena wortel kaya senyawa karotenoid yang sangat baik untuk kesehatan mata.
Karotenoid yang berhubungan erat dengan kesehatan mata adalah beta-karoten (pro-vitamin A), lutein, dan zeasanthin.
Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan kering mata, katarak, dan rabun senja yang dapat mengakibatkan kebutaan.
Kebutuhan harian manusia akan vitamin A sekitar 750 μg retinol ekuivalen, setara dengan 4.500 μg beta-karoten atau 9.000 orang mengasup vitamin A harian dari provitamin A yang terkandung dalam buah dan sayuran. Cara ini paling aman untuk menghindari toksisitas vitamin A.
Konsumsi minyak buah merah (Pandanus conoideus) yang kaya senyawa karotenoid dapat menjadi pilihan untuk kesehatan mata. Kandungan karotenoid dan beta-karoten dari buah merah bervariasi.
Perbedaan kandungan itu karena umur panen, lokasi tumbuh, dan perbedaan varietas. Rata-rata buah merah mengandung karotenoid 8.000 ppm dan beta-karoten 380 ppm. Nilai-nilai tersebut jauh di atas kadar yang dimiliki buah dan sayuran.
Dibandingkan dengan wortel misalnya, yang merupakan sayuran dengan kadar tertinggi beta-karoten. Buah merah mengandung beta-karoten 3 kali lebih tinggi. Pantas minyak buah merah sohor sumber beta karoten.
Untuk memenuhi kebutuhan harian vitamin A melalui asupan beta-karoten sebesar 4.500 μg, maka dibutuhkan konsumsi sekitar 80 gram wortel.
Kebutuhan tersebut dapat dipenuhi dengan mengkonsumsi minyak buah merah sebanyak 1 sendok makan (15 ml) per hari.
Selain itu, buah merah juga kaya akan tokoferol (vitamin E) dan vitamin C yang merupakan antioksidan kuat dapat membantu meningkatkan imunitas tubuh dan juga baik untuk kesehatan mata.