Trubus.id— Nyamuk Aedes aegypti dikenal sebagai penyebar penyakit maut demam berdarah. Ada beberapa upaya agar terhindar dari serangan nyamuk mematikan itu. Selain menjaga sanitasi lingkungan, nyamuk itu dapat dilawan dengan kayu manis.
Begitulah hasil riset Prof. Peter Shang-Tzen Chang dari Fakultas Kehutanan dan Konservasi Sumberdaya Alam National Taiwan University. Minyak hasil sulingan kulit dan daun Cinnamomum zeylanicum ternyata tak cuma berfaedah untuk industri pangan.
Namun, ia juga ampuh mengatasi jentik-jentik nyamuk penyebab demam berdarah. Zat yang berperan melawan jabang bayi nyamuk adalah senyawa cinnamaldehyda, cinnamyl acetate, eugenol, dan anethole.
“Ia aman bagi manusia sehingga dapat dijadikan alternatif penolak nyamuk masa depan,” kata Profesor Peter.
Penelitian lain yang juga membuktikan keampuhan kayu manis membunuh nyamuk Aedes aegypti itu datang dari riset yang dilakukan Andi M. Amir dan Agus Kardinan dari Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat, Bogor, Jawa Barat.
Hasil penelitian menunjukkan pada konsentrasi 0,5—1% (10 ml ekstrak kayu manis dicampurkan dalam 1 l air) menyebabkan kematian jentik nyamuk 90—100% dalam 4 jam.
Manfaat kayu manis tidak hanya sampai di situ, hasil penelitian Ngadiwiyana bersama rekan, dari Jurusan Kimia Fakultas MIPA Universitas Diponegoro, membuktikan kayu manis mampu mengontrol gula darah.
Dalam riset itu terbukti sinamaldehid 50 ppm hasil isolasi dari minyak kayumanis dapat menghambat enzim α-glukosidase 93,29% dengan nilai IC₅₀ sebesar 27,96 ppm. Sinamaldehid mengandung gugus sinamoil yang berperan menghambat pembentukan glukosa.
