Trubus.id — Kunci sukses pemijahan gabus adalah pemilihan induk gabus. Dengan induk gabus yang berkualitas, tingkat kesuksesan pemijahan cenderung tinggi. Begitu juga sebaliknya, jika kualitas induk kurang bagus, potensi kesuksesan pemijahan relatif rendah.
Berikut ini hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan induk gabus.
Pejantan dan betina berukuran sama
Ikan gabus termasuk jenis ikan yang memiliki sifat kanibal. Ikan anggota keluarga Channidae itu akan memangsa ikan sejenis yang berukuran lebih kecil. Oleh karena itu, pembudidaya saat hendak mau melakukan pemijahan gabus, upayakan induk jantan dan induk betina berukuran sama. Hal ini untuk mencegah sifat kanibal pada gabus.
Pilih induk gabus hasil domestikasi
Gabus domestikasi adalah anakan turunan ke-2 atau ke-3 dari gabus yang sudah dipelihara dan diadaptasikan di kolam. Dengan gabus domestikasi, proses adaptasi akan lebih cepat dibanding gabus tangkapan alam.
Keunggulan lain, gabus domestikasi bisa memakan pakan buatan atau pelet. Oleh karena itu, perawatannya lebih mudah dan pertumbuhan lebih optimal.
Untuk mengetahui perbedaan antara gabus domestikasi dan gabus tangkapan alam bisa dilakukan dengan cara pemberian pakan pelet. Jika enggan makan pelet, bisa jadi gabus itu berasal dari tangkapan alam.
Beli induk gabus dari pembudidaya tepercaya
Pemilihan induk gabus tidak boleh sembarangan. Disarankan membeli indukan gabus pada pembudidaya tepercaya atau instansi karena jauh lebih aman. Jika memungkinkan, datang langsung ke kolam, jangan hanya percaya 100% dari video.
Kenali ciri gabus siap pijah
Gabus siap berpijah minimal berumur 1 tahun. Lakukan pengetesan sederhana untuk mendapatkan induk ikan gabus bermutu.
Ciri indukan berkualitas antara lain ikan merespons pakan buatan, bentuk tubuh sempurna atau tidak cacat, ukuran memenuhi standar minimal 500 gram, dan jika dilakukan tes kateter tersedia telur untuk siap dibuahi.