Panen ayam sensinak pada umur 55 hari, lebih cepat 30 hari dibandingkan dengan ayam kampung lain.
Ayam sensinak bagai paket lengkap. Sudah bongsor, irit pakan pula. Peternak di Ciseeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Naryanto, hanya perlu 60 hari untuk membesarkan ayam sensinak siap jual berbobot 800—1.000 g per ekor. Lazimnya untuk mencapai bobot itu peternak perlu 90 hari. Budidaya sensinak 30 hari lebih cepat. Rasio konversi pakan atau feed convertion ratio (FCR) juga rendah 2,3—2,5.
Artinya untuk mencapai bobot 1 kg perlu 2,3—2,5 kg pakan. Nilai FCR itu lebih kecil daripada ayam kampung biasa yang mencapai 3. Sensinak—kependekan dari sentul seleksi-1 agrinak—hasil pemuliaan Balai Penelitian Peternakan (Balitnak) di Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor. Sejak 2016 Naryanto membudidayakan ayam sensinak murni.Naryanto memperoleh bibit sensinak langsung dari Balitnak.
Persilangan
Sebetulnya peternak dapat memperoleh sensinak dalam bentuk telur, day old chicken (DOC), atau indukan. Bila membeli dalam bentuk telur, pastikan asal-usul telur itu. Bila memilih bibit DOC, kenali ciri- ciri yang baik antara lain tidak cacat, tubuh ayam tegap, mata bersinar, dan bulu bersih. “Kelebihan ayam kampung mempunyai daya tahan yang cukup kuat terhadap penyakit.” ujar alumnus Macquarie University of Sidney itu.
Selain itu waktu penetasan bibit DOC harus tepat waktu, sekitar 21 hari. Naryanto hanya menjadikan ayam sensinak murni sebagai indukan. Produksi telur sensinak murni hanya 30%. Hasil persilangan (crossing) antara sensinak dan ayam kampung unggul balitnak (KUB) prosuksi telur yang lebih tinggi, mencapai 50%. Menurut peneliti di Balitnak, Sofjan Iskandar, persilangan ayam sensinak dan ayampetelurKUB berbobot1 kilogram dalam 10 minggu.
Langkah awal budidaya sensinak dengan membersihkan semua peralatan (tempat minum, tempat pakan, tirai). Selanjutnya semprotkan detergen di semua area kandang terutama lantai. Tujuannya untuk membersihkan kotoran baik di lantai postal ataupun panggung. Setelah itu semprot dengan air biasa, lalu semprotkan desinfektan. Lakukan pengapuran dan fumigasi bila perlu.
Setelah kandang bersih dan kering, pasang kembali alas kandang, tirai, dankunci pintu. Naryanto menuturkan, “Sebaiknya tidak ada orang atau hewan yang masuk, agar kandang steril.”Persiapan brooding atau dederan 3 hari menjelang kedatangan ayam. Langkah awal dengan membuat dederan berbentuk lingkaran atau kotak berbahan seng. Kepadatan awal rata-rata 70 ekor permeter persegi. Fungsi dederan untuk memaksimalkan panas ideal oleh alat pemanas gas. Dederan berbentuk lingkaran untuk menghindari penumpukan ayam di pojok kandang akibat suhu dingin atau suhu terlalu panas.
Segenggam pakan
Pada masa pendederan pemberian pakan sesering mungkin 12–13 kali sehari sebanyak satu genggam tangan. Tujuannya agar ayam selalu makan untuk pertumbuhan. Alumnus Jurusan Peternakan, Universitas Djuanda itu memberikan pakan pabrikan yakni pakan starter merek Cheil Jedang (CJ) MC0 yang dicampur sekam dan Bro-1 master. Sebuah tempat pakan (feeder) dan minum pada awalnya untuk 100 ekor dan berkurang seiring bertambahnya umur untuk 50 ekor.
Pemberian vitamin pada tiga hari pertama berturutan setelah DOC masuk kandang. Hal itudilakukan pascapendederan untuk penggemukan ayam. Pelebaran sesuai dengan situasi dan kondisi sampai kepadatan akhir 1 : 14 ekor atau populasi 14 ekor per 1 m². Carlim memberikan pakan starter ayam pedaging. Pemberian pakan ayam berumur 21 hari 3 – 4 kali sehari dan menggunakan alat otomatis. Penggantian air 4 – 5 kali dalam sehari secara manual.
Khusus untuk minum, ayam berumur lebih dari 15 hari melalui tempat minum otomatis. Peternak cukup mengganti air 2 kali sehari. Carlim menuturkan, “Selain pakan, hal penting dalam budidaya ayam ialah pemberian vaksin pada usia tertentu.” PT Sumber Unggas memvaksin NdiB pada umur 1 hari dengan semprot (spray). Pada umur 5 hari, Naryanto menyuntikkan vaksin NDAi Killed pada leher ayam. NDAi berfungsi mencegah penyakit avianvirus. Dengan perawatan intensif, Naryanto memanen ayam sensinak pada umur 55– 60 hari dengan bobot rata- rata 800 gram. Vaksin diberikan bertahap sesuai umur ayam.
Perbedaan proses panen ayam kampung sensinak serta KUB dengan ayam broiler ialah dengan penyekatan berupa kotak-kotak pada kandang besar. “Panen tergantung permintaan pasar. Ada yang meminta 7 ons, 8 ons, hingga 1 kg. Penyekatan memudahkan klasifikasi dan pemilihan ayam yang akan dijual,” ujar Carlim. (Marietta Ramadhani)
