Wednesday, March 5, 2025

Peluncuran Aplikasi E-Mancing untuk Pemancing

Rekomendasi

Trubus.id — Sebagai negara maritim terbesar di dunia, Indonesia menyimpan potensi sumber daya ikan yang melimpah. Aplikasi E-Mancing dikenalkan untuk menjaga kelestarian sumber daya perairan yang ada. Pengenalan aplikasi E-Mancing juga menjadi salah satu wujud komitmen dalam menjalankan kebijakan perikanan terukur. 

Miftahul Huda, Direktur Jasa Kelautan Kementerian Kelautan dan Perikanan, menjelaskan, E-Mancing merupakan implementasi Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 27 Tahun 2021 pasal 12 dan pasal 15 yang bertujuan memberikan kemudahan bagi para pemancing sekaligus menjadi strategi bagi KKP memastikan keberlanjutan kuota perairan Indonesia. 

“E-Mancing juga dapat digunakan sebagai alat pendataan informasi tentang jenis dan ikan yang ditangkap sehingga biota laut yang dilindungi tetap terjaga, sekaligus menjadi salah satu jawaban tantangan penangkapan ikan yang tidak dilaporkan yang terjadi di Indonesia,” jelas Huda seperti dikutip dari laman Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Menurut Huda, jumlah titik tujuan memancing dan menyelam yang ada di Indonesia akan terus diperbarui untuk mendukung kemajuan olahraga memancing.

Terdapat beberapa area perairan yang dilarang untuk olahraga dan wisata memancing yakni area ikan bertelur dan tempat pembibitan, alur pelayaran, alur migrasi biota dilindungi, kawasan pelabuhan, titik penyelaman, serta zona lain yang diatur sesuai ketentuan.

Berdasarkan data Food and Agricultural Organization (FAO) 2020, Indonesia menduduki peringkat ke-3 dunia untuk produksi perikanan tangkap laut terbesar dan menjadi penyumbang 8% dari produk dunia.

Sebelumnya, Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Kelautan dan Perikanan, menyatakan, kebijakan penangkapan ikan terukur akan mewujudkan keadilan dan pemerataan ekonomi. Bahkan, keberlanjutan sumber daya akan lebih terjaga demi ekonomi biru, laut sehat dan Indonesia sejahtera.

- Advertisement -spot_img
Artikel Terbaru

Meningkatkan Produktivitas dan Kesehatan: Unsoed Teliti Green Super Rice dan Beras Hitam

Trubus.id–Dosen Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Prof. Dr. Ir. Suwarto, M.S., mengembangkan varietas unggul padi Green Super Rice (GSR). Menurut...

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img