Monday, September 9, 2024

Penakluk Hati Satria Madangkara

Rekomendasi
- Advertisement -

Ia masuk ke kamar lantas merangsek dalam pelukan Ferry Fadly. Gayung pun tersambut. Artis sinetron itu memeluk erat hingga Binggo tertidur lelap hingga pagi.

Apakah Binggo anak artis kesohor itu? Ia adalah golden retriever kesayangan Ferry Fadly. “Binggo takut petir. Mungkin trauma sejak kecil,” katanya. Hampir setiap malam ia dan anjing berbulu krem nan lebat itu memang tidur seranjang. Laiknya seorang ayah, sebelum mata terpejam, Ferry pun bercerita sebagai pengantar tidur.

“Saya sering bicara sendiri (mengajak bicara kepada Binggo, red) di kamar. Kalau orang tahu mungkin disangka gila,” ujarnya sembari tersenyum. Namun, anjing kelahiran 2 Desember 2001 itu bukannya tak memberi respon. Ia biasanya menatap lawan bicaranya seolah memahami isi cerita.

Ferry bisa cerita apa saja. Kadang tentang aktivitasnya hari itu. Pada lain kesempatan mungkin hanya sebuah nasehat seperti, “Jangan nakal ya?” katanya penuh kelembutan. Hubungan emosional 2 makhluk itu amat erat. Sampai-sampai Ferry membahasakan dirinya kepada Binggo dengan sebutan, “Bapak”.

Digedor

Keesokan pagi saat mentari merekah, Binggo selalu berupaya membangunkan Ferry. Anjing berbulu bersih itu mengguncang-guncangkan tubuh Ferry dengan mulut. Jika belum bangun juga, gonggongan beruntun bakal menyusul. Itu diiringi dengan ciuman lembut di wajah Ferry.

Setelah bangun, anak ke-4 dari 7 bersaudara itu kemudian ke kamar mandi. Ketika itulah Binggo menanti di balik pintu hingga sang tuan keluar. “Pernah saya sudah keluar kamar mandi, lalu masuk lagi karena sakit perut. Binggo marah dengan menggedor-gedor pintu,” kata Ferry mengenang. Setiap pagi usai bangun, Binggo harus keluar rumah untuk menunaikan hajat berurine. Karena Ferry masuk lagi ke kamar mandi, membuatnya kesal.

Soal berurine juga dilakukan sebelum tidur. Dengan begitu ia tak pernah membuang hajat dalam rumah. Tak berlebihan jika rumah Ferry tampak bersih. Praktis tak ada bau tak sedap yang tertangkap indra penciuman, meski ia memelihara anjing. Itu berkat kedisiplinan yang diterapkan oleh pemeran Brama Kumbara dalam Saur Sepuh sejak Binggo kecil.

Manja

Hubungan Ferry dan Binggo terbilang sangat akrab. “Saya sayang anjing bukan karena ia bagus atau menang juara. Saya sayang, ya karena suka saja,” ujar pengisi suara di beberapa drama dan fi lm itu. Di mata Ferry, Binggo merupakan golden retriever manja. Ia maunya terlibat permainan dengan Ferry.

Ketika Ferry asyik membaca, misalnya, Binggo selalu menuntut perhatian. Caranya dengan memindahkan sandal atau baju Ferry ke kursi atau tempat tidur. Di lain waktu, ia menggonggong seperti marah. Begitulah karakteristik anjing asal Inggris itu. Ia tak bisa ditinggal sendiri karena memicu stres. Beruntung Ferry mempunyai penjaga rumah yang telaten. Saat ia pergi, Binggo tetap mempunyai teman di rumah.

Tak berlebihan bila Binggo sakit, Ferry amat panik. Ia pernah mengganti-ganti beberapa pakan, karena Binggo menolak asupan nutrisi. Dengan sabar ia menyuapi Binggo dengan sendok. Kebiasaan itu terbawa hingga sekarang. Di tengah kesibukan, artis itu tetap meluangkan waktu untuk menyuapi anjing berbobot 43 kg itu.

“Saya seperti baby sitter. Tapi bagi saya fun saja. Yang penting dia senang, saya juga senang,” ujarnya. Namun, kini ia mengurangi kemanjaan Binggo, antara lain dengan memberikan pakan di piring khusus. Selain itu Ferry juga menyekolahkan anjing jantan kesayangan. Binggo belajar kepatuhan dan cara berjalan agar tampil elegan.

Fobia mesin

Setiap kali ditinggal pergi, wajah Binggo tampak sedih. Ia seperti berat melepas kepergian sang tuan, walau sesaat. Perasaan sama sebetulnya juga menyelinap di benak Ferry. “Pokoknya ngangeni (membuat jadi rindu, red). Tidak saya pungkiri, Binggo seperti anak sendiri,” ujarnya. Itulah sebabnya, bila di luar kota ia selalu menelepon ke rumah di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, untuk menanyakan kabar Binggo.

Ketika ia tiba kembali di rumah, Binggo menyambut hangat. Biasanya ia mengangkat kedua kaki depan pertanda ingin dipeluk. “Ia sangat bersahabat kepada siapa pun,” kata pengisi suara salah satu tokoh dalam sinetron Sangkuriang. Dengan segala kelebihan itu Ferry Fadly senantiasa mengajak Binggo bila berlibur ke vilanya di Tapos, Bogor. Sayang, Binggo takut bunyi deru mesin mobil.

Acap kali bila hendak berangkat, anjing jantan itu menolak dengan menarik–narik tas. Namun, begitu tiba di vila yang sejuk, “Binggo seperti lupa daratan. Ia lari ke sawah atau berendam di lumpur.” Setelah itu tentu saja ia mesti keramas. Bagi Ferry, tiada hari tanpa Binggo.

Penakluk hati

Ferry Fadly mendapatkan Binggo dari sahabatnya, F. Widayanto. Keramikus kenamaan itu memang hobiis berat anjing. Ia memperolehnya ketika Binggo berumur 3 bulan. Di antara 5 puppies, Ferry akhirnya jatuh hati pada Binggo karena bertampang jenaka. Beberapa bulan tinggal di rumah Ferry, nyawa satwa klangenan itu hampir saja terenggut.

Suatu pagi usai berjalan-jalan di Taman Surapati, Jakarta Pusat, Binggo yang menggigit botol air kemasan lari kencang. Dari arah berlawanan sebuah mobil melintas dengan kecepatan tinggi. Melihat adegan itu Ferry berteriak lantang, ”Binggo!”. Bunyi keras terdengar ketika botol yang digigit Binggo dihantam mobil. “Kalau saja ia mati, saya menyesal seumur hidup,” kata pria berkumis tipis mengenang.

Menurut Ferry, bila cinta kita tulus, anjing pun tahu. Percayalah satwa karnivora itu tak bertepuk sebelah tangan. Ia membalas, walau ia tak dapat bicara. Pantas bila Ferry berujar, “Ia bagian dari kehidupan saya.” Di serial Saur Sepuh yang populer, Hanum memikat hati Satria Madangkara itu. Dalam kehidupan sebenarnya Binggo yang menaklukkan hati Ferry Fadly. (Sardi Duryatmo)

- Advertisement -spot_img
Artikel Terbaru

Melalui Edukasi dan Promosi, Komunitas Acteavist Indonesia Aktif Kenalkan Teh ke Generasi Muda

Trubus.id–Komunitas Acteavist Indonesia aktif memperkenalkan teh ke generasi milenial melalui edukasi dan promosi.  Salah satu penggagas Acteavist Indonesia, Cakra...
- Advertisement -
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img