Thursday, January 16, 2025

Rahasia Perawatan Kastuba Indah dan Memukau

Rekomendasi
- Advertisement -

Trubus.id–Kastuba  Euphorbia pulcherrima dikenal dengan daun merah  terang, hijau, atau kombinasi keduanya. Kastuba kerap sebagai tanaman hias terutama selama perayaan Natal. Daunnya yang merah mencolok memberikaN sentuhan meriah pada ruangan atau tanaman.

Agar cuetlaxochitle—sebutan kastuba oleh Suku Aztec di Meksiko—mengeluarkan pucuk beragam warna,  mesti cukup umur. Artinya sudah penuh melewati masa vegetatif. Masa vegetatif tanaman asal Meksiko itu berlangsung selama 6—8 minggu. 

Diawali dengan bibit hasil setek atau tanaman dewasa sampai tanaman rimbun. Untuk bibit setek, masa vegetatif dimulai dari bibit. 

Sementara daun pelindung lama (tempat warna-warni kastuba berada, red) dipotong hingga tinggi mencapai atau 10—15 cm. Itu dilakukan Februari—awal Maret. 

Langkah selanjutnya, repotting tanaman pada pot  berdiameter 5—7,5 cm. Pastikan media lembap. Lalu letakkan pot di ruang terbuka dekat cahaya. Setiap minggu ganti posisi agar cahaya yang didapatkan merata. 

Saat malam pindahkan ke ruangan yang ada sinar. Pemindahan itu guna menjaga akar tidak mencapai dasar pot dan membuat tumbuh kompak. 

Bila menginginkan tanaman pendek dengan banyak daun pelindung, rompes setiap tunas baru. Lakukan selama 3—4 minggu, tergantung kecepatan tumbuh tanaman.

Pengairan rutin pun dibutuhkan. Pupuk dengan pupuk larut seperti NPK 20:20:20 setiap 2 minggu. Selain itu semprotkan hormon untuk mengkerdilkan tanaman, sebanyak 1 ml per minggu. Perlakuan itu niscaya membuat tanaman cepat tumbuh dan kompak.

Kondisi iklim

Pada siang hari sebaiknya berada pada kisaran 22—24oC dan malam 15oC. Namun, itu tidak mutlak. Saat suhu siang mencapai 26oC kastuba masih bertahan. Suhu malam harus lebih dingin, sebaiknya di bawah 22oC. 

Pada masa vegetatif kastuba membutuhkan terang lebih panjang, yakni 14 jam. Biasanya di daerah tropis sinar matahari hanya 10 jam. Sisa 4 jam yang dibutuhkan diperoleh dari pemberian lampu di dekat tanaman. 

Bila tidak dilakukan penambahan sinar, tanaman tumbuh lamban. Dengan perlakukan tepat saat masa vegetatif usai, kastuba tumbuh optimal. Biasanya cabang berjumlah 3—12 buah.

Bila anggota famili Euphorbiaceae itu sudah dalam keadaan berdaun kompak dan ketinggian cukup, tanaman siap memasuki fase generatif. Kondisi itu dicirikan antara lain tanaman bercabang 3 dan tinggi 8 cm. 

Perlakuan untuk menampilkan warna-warni kastuba sebaiknya pada akhir September hingga pertengahan Desember. Karena masa itu suasana lebih lembap dan panjang gelap lebih lama. Di daerah tropis kastuba siap dipingit di ruang gelap supaya pucuknya berwarna-warni.

Anda dapat menaruh di ruang gelap berbentuk kotak seluas 4 m2. Ruang itu berangka bambu dengan tutup plastik hitam tak tembus cahaya.

Selama dalam ruang gelap hormon untuk mengkerdilkan tetap diberikan. Namun, dosisnya dikurangi jadi 0,5 ml. Pada fase ini tidak dilakukan pemangkasan karena mengganggu kecepatan pewarnaan.

Selama berada di ruang gelap hindari kontak dengan cahaya. Itu menghambat keluarnya warna. Panjang waktu gelap usahakan selama 14 jam per hari. 

Namun, pada siang hari sungkup plastik hitam tetap dibuka agar tanaman terkena cahaya. Misalnya, bila penggelapan dimulai pukul 17.00, maka pada pukul 09.00. Keesokkan harinya biarkan tanaman terkena cahaya matahari. Lalukan berulang hingga 60—85 hari.

Pengisolasian itu sebaiknya dilakukan di dataran tinggi karena membutuhkan suhu rendah agar mengeluarkan pucuk warna-warni. Di daerah subtropis, suhu yang diinginkan 60—70oF setara 15—21oC pada siang hari dan 12oC di malam hari. 

Sementara di daerah topis, di bawah 26oC siang hari dan optimum 22 oC malam hari. Usai ”pingitan” bunga lobster bakal berwarna-warni pada Natal dan Imlek.

- Advertisement -spot_img
Artikel Terbaru

Wamentan Soroti Harga Gabah, Tegaskan HPP Gabah Rp6.500 per Kilogram

Trubus.id–Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menyoroti harga gabah yang hanya mencapai Rp5.000 per kilogram.  Ia menegaskan bahwa harga tersebut sangat...
- Advertisement -

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img