Trubus.id — Serangan hama dan penyakit padi yang tak putus tentu menjadi tantangan bagi petani. Kendati demikian, petani bisa mengaplikasikan beragam resep berikut ini untuk mengatasi hama seperti tikus, wereng, dan penyakit kresek pada tanaman padi.
Hama tikus
Bahan baku:
– Umbi gadung (Dioscorea hispida) 1 kg
– Kulit kamboja (Plumeria sp.) 1 kg
– Bekatul 1 kg
– Ikan 1 kg
– Beras 0,25 kg
– Ragi tapai 10 buah
Cara membuat:
1. Tumbuk umbi gadung yang telah dikupas, kulit batang kamboja, ragi tapai, dan ikan asin hingga lumat.
2. Campurkan hasil tumbukan dengan beras dan bekatul kemudian aduk hingga merata.
3. Jemur semua bahan itu agar benar-benar kering.
4. Letakkan ramuan di atas kertas minyak dengan jarak tertentu.
Catatan:
1. Hindari ramuan tersentuh tangan karena dapat mengakibatkan gatal. Gunakan alat seperti sendok untuk mengambil atau saat pengemasan (memasukkan ke dalam stoples) ramuan.
2. Hati-hati menyimpan ramuan. Hewan peliharaan seperti kucing atau anjing yang mengonsumsi ramuan itu bisamati.
Hama wereng
Bahan baku:
– Sabut kelapa 1 kg
– Air gedebok pisang (*) 10 liter
Cara membuat:
1. Rendam sabut kelapa pada air gedebok pisang.
2. Aduk larutan selang 2—3 hari sekali kemudian tutup rapat. Ramuan siap diaplikasikan setelah fermentasi minimal 1 bulan dengan ciri berwarna hitam pekat.
Catatan:
1. Dosis per sekali aplikasi adalah1 gelas (240 ml) yang dicampur dengan1 tanki air (14 liter).
2. Air gedebok pisang adalah air yang muncul di cekungan yang dibuat setelah batang pisang ditebang.
Penyakit kresek
Bahan baku:
– Rimpang laos (Alpinia galanga) 1 kg
– Rimpang kunyit (Curcuma domestica) 1 kg
– Bawang putih (Allium sativum) 1 kg
Cara membuat:
1. Cuci bersih semua bahan baku, iris atau potong agar ukuran lebih kecil.
2. Lumatkan semua bahan dengan blender.
3. Tambahkan air, aduk rata, lalu saring.
Catatan:
1. Dosis per sekali aplikasi adalah1 gelas (240 ml) yang dicampur dengan1 tanki air (14 liter).
2. Aplikasi ideal terutama saat tanaman memasuki fase generatif atau menjelang pengisian bulir.