Trubus.id—Samoir Cat Party dan Mahameru Cat Club—official club dari the Cat Fanciers’ Association (CFA) mempersembahkan CFA Internasional Cat Show bertajuk Wonderland Catulistiwa pada 26—27 Oktober 2024 di Chameleon Hall, Tunjungan Plaza 6, Surabaya, Jawa Timur.
“Kita mengusung tema Wonderland Catulistiwa, karena melalui CFA Internasional Cat Show kali ini turut memperkenalkan keragaman budaya Indonesia pada dunia melalui konstum peserta yang menggunakan baju batik hingga pakaian adat dari berbagai daerah,” ujar show manager Rio Chandra.
Total sebanyak 136 ekor kucing dari berbagai ras memamerkan keelokannya pada kontes kucing internasional itu. Menurut Rio animo peserta luar biasa.
Peserta datang dari berbagai daerah seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), Jawa Barat, dan Sumatra Selatan.
“Ras terbanyak pada kontes kali ini seperti british shorthair sebanyak 51 ekor. Kucing yang masih langka di Indonesia seperti norwegian forest cat dan lykoi juga berpartisipasi pada kontes kali ini,” ujar Rio.
Menurut Rio CFA Internasional Cat Show merupakan wadah untuk sama-sama belajar baik bagi peserta maupun masyarakat umum yang turut hadir menyaksikan kontes kucing internasional itu.
“Kita ingin menunjukkan hasil kerja keras semua breeder yang terasosiasi ke dalam CFA. Selain itu, membukti bahwa breeder, cat owner, maupun cat lovers berdedikasi tinggi menjaga kemurnian suatu ras,” ujar Rio.
Ia menuturkan kontes kucing itu juga sebagai sarana belajar untuk menjaga kucing tetap sehat dan memberikan presentasi yang baik. Pada CFA Internasional Cat Show kali ini menghadirkan sembilan ring dan 10 juri CFA dari berbagai negara.
Total terdapat 20 ekor kucing yang memeroleh nilai tertinggi. Rio menjelaskan bahwa pada kontes kali ini terdapat gelar Highest Scoring Championship Indonesian Breed dan Highest Scoring Kitten Indonesian Breed. Kedua kategori itu khusus kucing kitten dan dewasa hasil breeder Indonesia. (Lihat boks Kucing Jawara Kontes Internasional)
Selain kontes kucing internasional, acara itu juga menghadirkan bazar yang terdiri dari 13 stan. Acara semakin meriah dengan adanya lomba kostum pakaian adat dari berbagai daerah. Total terdapat 10 pemenang untuk konstum terbaik itu.
Menurut Rio dengan adanya CFA Internasional Cat Show juga turut mengedukasi masyarakat umum. Ia berharap semakin banyak yang tertarik dan sama-sama untuk menjaga kemurnian ras setiap kucing di CFA.
“Bukan sekadar menang atau kalah, tapi menjadi wadah pembelajaran baik bagi breeder, pemilik, maupun pecinta kucing,” ujarnya.
Anda dapat mengikuti CFA Internasional Cat Show selanjutnya pada 23 November 2024 di Revo Mall Bekasi yakni persembahan Mahameru Cat Club.
Daftar Kucing Jawara CFA Internasional Cat Show bertajuk Wonderland Catulistiwa
Highest Scoring Championship Indonesian Breed
1. Kiecatz Awan Di Puncak Semeru, pemilik Johan Arief & Mia Johan
Highest Scoring Kitten Indonesian Breed
1. Kiecatz Uto Kumamoto, pemilik Johan Arief & Mia Johan
Highest Scoring Championship Shorthair
1. Kiecatz Awan Di Puncak Semeru, pemilik Johan Arief & Mia Johan
2. Samoir Coconut, pemilik Rio Chandra
3. Beehive Gems Izaxx, pemilik Abdul Azis
Highest Scoring Championship Longhair
1. Qireyra Attaya of Heir, pemilik Zaki Abdillah & M. Ali Suwed
2. Szekci Eevee of Olive, pemilik Veni Olivianti
3. ATC Lazy Bear of Olive, pemilik Veni Olivianti
Highest Scoring Kitten Shorthair
1. Kiecatz Uto Kumamoto, pemilik Johan Arief & Mia Johan
2. Shabbymur Nicole, pemilik Dharmawijaya Widyatama
3. Ohmyfold Groot in Boots, pemilik Sandra Kurnia Dewi
Highest Scoring Kitten Longhair
1. Logards Maui, pemilik Sururi El Haque
2. Jiebon Naiara, pemilik Ajie Massait Towijoyo
3. Singhasari Dinamite, pemilik Sandi Andhika & Hendik Kurniawan
Highest Scoring Premiership All Breed
1. Uya Kuya Moon, pemilik Jimmy Oetji
2. Zuyyin Legong Srimpi of Bhinneka, pemilik Jimmy Oetji
3. 9Lives Coon John Terry, pemilik Jimmy Oetji
Highest Scoring Household Pet
1. Melly Tsa, pemilik Eko Giyantoro
2. Cookies, pemilik Tio Bagus
3. Lynsi Marvela, pemilik Agpri Pramushinta