Tuesday, December 3, 2024

Rangkaian Hari Kasih Sayang

Rekomendasi
- Advertisement -
Rangkaian bunga untuk seserahan yang terinspirasi dari budaya Bali.
Rangkaian bunga untuk seserahan yang terinspirasi dari budaya Bali.

Bingkisan istimewa untuk orang tercinta.

Sudah lama Resty Budiman ingin memberikan kado istimewa bagi sang suami saat hari valentine. “Meskipun bukan berasal dari budaya bangsa, valentine momen yang tepat untuk mengekspresikan kasih sayang,” ujar Resty. Ungkapan cinta pun terasa lebih spesial saat valentine. Bagi keluarga kecil Resty merayakan valentine sudah menjadi tradisi. Sang suami bahkan tak pernah absen memberikan sebuket bunga beserta selembar kertas ucapan kasih sayang setiap tahun.

Jika masyarakat awam kerap memilih buket bunga atau cokelat sebagai hadiah valentine, Resty justru menghindarinya. Perempuan penyuka olahraga itu mendamba suasana valentine tahun ini lebih berkesan. Pilihannya jatuh pada rangkaian seserahan bernuansa Bali. “Saya ingin mengulang kenangan saat prosesi pernikahan,” ujarnya. Jangan bayangkan rangkaian itu kuno dan tidak menarik. Rangkaian karya Resty tampil sangat istimewa berkat penguasaan ilmu merangkai bunga.

Kain tradisional khas Bali berpadu apik dengan aneka flora.
Kain tradisional khas Bali berpadu apik dengan aneka flora.

Bali
Resty berencana membuat dua rangkaian seserahan. Pada rangkaian pertama, ia ingin menonjolkan sisi feminim yang melambangkan karakter perempuan. Sementara rangkaian kedua lebih maskulin sebab mewakili karakter pria. Resty tak butuh waktu lama untuk menghadirkan rangkaian dambaannya itu. Cukup 1,5 jam untuk masing-masing rangkaian. Materi yang digunakan pun gampang diperoleh seperti mawar, anyelir, peacock, ruscus, dan kordilin hijau.

Anggota Ikatan Perangkai Bunga Indonesia (IPBI) cabang Jakarta Selatan itu memanfaatkan dua kotak aluminium berukuran 60 cm x 50 cm x 10 cm sebagai wadah. Ia mewarnai kedua kotak itu dengan warna berbeda sesuai karakter rangkaian. Pada wadah pertama, ia menyemprot cat merah muda. Adapun wadah kedua dicat cokelat. Resty melapisi bagian wadah dengan plastik sebelum meletakkan floral foam basah di atasnya sebagai media rangkaian.

Bunga, daun, rempah-rempah, dan jajanan tradisional berpadu apik.
Bunga, daun, rempah-rempah, dan jajanan tradisional berpadu apik.

Resty menempatkan aneka mawar seperti standar pink, universe pink, david austin pink, dan standard fanta di bagian depan rangkaian. “Mawar identik dengan keromantisan. Keberadaannya tak bisa dipisahkan dari valentine,” ujarnya. Kehadiran ratu bunga itu mewakili ekspresi kebahagiaan dan kasih sayang. Rangkaian pun semakin cantik usai Resty menyandingkan sang ratu bunga bersama anyelir dan peacock ungu. Tak lupa, ia juga menambahkan daun kordilin hijau dan ruskus agar rangkaian tampil segar.

Langkah terakhir, perangkai bunga profesional itu meletakkan kain tradisional Bali dan beberapa aksesori di bagian belakang kumpulan bunga. Ia memilih songket negare, endek sutra, kebaya, ikat pinggang, 2 pasang anting, dan sepasang boneka. “Masyarakat Bali kerap memakai kain tradisional itu saat upacara adat,” ujar Resty. Ia meletakkan materi-materi itu lebih tinggi sebab berfungsi sebagai fokus rangkaian.

Rangkaian bergaya kontemporer menyambut hari valentine karya Pipin Rayastuti.
Rangkaian bergaya kontemporer menyambut hari valentine karya Pipin Rayastuti.

Adapun pada rangkaian kedua, Resty memilih materi bunga berupa anggrek dendrobium putih, mawar david ustin pink, mawar ‘universe pink’, mawar ‘sexy red’, peacock ungu, anyelir ‘standard fanta’, kamboja, dan kordilin hijau. Langkah pembuatannya sama persis dengan rangkaian pertama. “Teknik yang digunakan hanya potong dan tancap,” ujar Resty. Lantran mengusung tema maskulin, ia memilih songket bali, endek sutra jingga, ikat kepala, baju tradisional pria, dan satu set baju untuk sembahyang.

Jawa
Pipin Rayastuti di Bintaro Jaya, Tangerang, Banten, juga memanfaatkan momen valentine untuk mengulang kenangan masa pernikahan. Pipin menghadirkan dua rangkaian bergaya kontemporer sebagai penghias meja. Ia memilih kotak berbahan rotan berukuran 30 cm x 40 cm x 25 cm sebagai wadah rangkaian. “Materi rotan berbobot ringan sehingga mudah dibawa dan dipindahkan,” ujarnya. Ia lantas mengisi kedua kotak itu dengan floral foam hingga mencapai 2/3 bagian kotak.

Resty Budiman dan Pipin Rayastuti (kiri-kanan) mengenang momen pernikahan di hari kasih sayang lewat rangkaian bunga.
Resty Budiman dan Pipin Rayastuti (kiri-kanan) mengenang momen pernikahan di hari kasih sayang lewat rangkaian bunga.

Pada rangkaian pertama, Pipin memadukan materi bunga, rempah, dan jajanan tradisional berupa wajik. “Makanan simbol rezeki yang akan selalu mengalir bagi setiap pasangan,” ujarnya. Sementara rempah yang diwakili oleh kayumanis melambangkan kekuatan dan keharuman. Pada rangkaian itu, Pipin memilih mawar pink terang ‘revaivel’, anyelir ‘spray pink’, ‘solidago’, ruskus, dracaena ‘song of india’, kordilin merah, dan malai padi sebagai materi flora pengisi rangkaian.

Adapun pada rangkaian kedua, Pipin memilih kalalili, mawar merah, mawar mini, taiwan leaves, dan kayumanis. Ia menambahkan bantal berbentuk hati dan sepasang cincin untuk mempercantik rangkaian. Menurut Pipin membuat rangkaian seserahan sangat gampang asal fokus selama proses pembuatan. “Buatlah desain terlebih dulu sebelum merangkai,” ujarnya. Sejak awal merangkai fokuslah pada desain yang sudah dibuat. Desain rangkaian dapat muncul usai perangkai menemukan ide rangkaian yang terinspirasi dari berbagai hal, misalnya, valentine. (Andari Titisari)

- Advertisement -spot_img
Artikel Terbaru

Mahasiswa Polije Ciptakan Traktor Listrik

Trubus.id–Mahasiswa Jurusan Teknik, Politeknik Negeri Jember (Polije) berinovasi membuat traktor listrik. Wisnu Wahyu Dwi Bagus dan tim melengkapi traktor...
- Advertisement -

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img