Trubus.id — Anteng Sugiharti di Desa Amanjaya, Kecamatan Buaymadang, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatra Selatan, mengolah limbah kotoran sapi menjadi pupuk organik berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat setempat.
Anteng mengemas pupuk organik ke dalam karung plastik berbobot 35 kg. Ia mampu memproduksi 35 karung pupuk setiap hari. H. Ir. Lanosin, S.T., Bupati OKU Timur, menyambut baik produk pupuk organik buatan anak muda seperti Anteng.
Keberadaan pupuk organik mengurangi penggunaan pupuk kimia seperti NPK dan Urea. Pemerintah Kabupaten OKU Timur merintis dan membuka jalan agar anak-anak muda mau terjun ke sektor pertanian.
Lebih banyak anak muda yang berkecimpung di sektor pertanian, ketahanan pangan semakin tinggi. Pemerintah daerah sangat antusias jika anak muda OKU Timur menyukai pertanian sebagai profesi yang keren.