Trubus.id — Sejatinya, tidak hanya pasar ekspor yang kesengsem puring asal Indonesia. Tren puring di Tanah Air pun terus membaik. Hartono, petani puring di Kotamadya Batu, Jawa Timur, menuturkan, puring kembali bergairah.
“Masyarakat melirik puring usai pandemi, terutama perancang taman,” kata Hartono.
Ia menjual 1.000–2.000 puring setinggi 30 cm setiap bulan. Ia menjual puring seharga Rp15.000 per batang sehingga beromzet paling sedikit Rp15 juta sebulan. Beberapa jenis yang diminati di antaranya puring jet, bali, dan kirana.
Mayoritas konsumen memesan untuk keperluan taman. Jika permintaan naik, volume penjualan melonjak. Namun, Hartono tidak bisa memprediksi kapan permintaan meroket.
Contoh pada 2020 ketika awal pandemi Covid-19 melanda, ia mendapatkan pesanan sekitar 1.000 puring. Jenis yang diminta puring kelas menengah seperti oscar, pajero, dan dasi jojon. Kala itu ia menjual Rp50.000 per batang sehingga omzet yang diperoleh mencapai Rp50 juta.
Itu baru penghasilan dari penjualan puring kelas standar dan menengah. Pundi-pundi rupiah Hartono bisa membengkak saat ia menjual puring koleksi. “Harga puring koleksi lebih tinggi dibandingkan dengan puring biasa,” kata Hartono.
Ia melego Rp500.000–Rp1.000.000 per tanaman. Harga tanaman bergantung pada kelangkaan dan penampilan. Setiap bulan rata-rata terjual 2–3 batang puring koleksi. Menurut Hartono, puring dengan nilai tinggi mengisi segmen pehobi.
Prima Sapto, pemilik nurseri Sukma Garden di Depok, Jawa Barat, juga merasakan nikmatnya laba perniagaan puring. Ia melego 70 pot puring koleksi seharga Rp300.000 per pot di pameran tanaman hias tahunan Lapangan Banteng 2022.
Penjualan itu cukup memuaskan di tengah gempuran tanaman hias lain yang tengah jadi primadona pasar seperti philodendron, monstera, aglaonema, dan anthurium. Kecantikan puring bisa dinikmati sepanjang masa lantaran terletak pada variasi warna dan bentuk daun.
Prima menuturkan, setiap jenis puring memiliki keistimewaan tersendiri dari segi warna dan bentuk daun. Harga tanaman beragam, bergantung pada kualitas. Prima memasarkan puring kelas atas seperti bussarin dan giant super red.
Harga bussarin setinggi 25 cm Rp250.000 per tanaman, sedangkan giant super red Rp150.000. Sementara itu, untuk puring kelas menengah, ia mengoleksi rose mortal yang dibanderol Rp50.000 per tanaman setinggi 15 cm.