Trubus.id— Hasil Pencacahan Sensus Pertanian 2023 mencatat 10 komoditas yang paling banyak diusahakan oleh Usaha Pertanian Perorangan (UTP) 2023. Urutan pertama yakni padi sawah inbrida sebanyak 32,08%.
Usaha lain yakni ayam kampung biasa (18,51%), dan sapi potong (13,19%). Menyusul kelapa (10,64%) dan jagung hibrida (10,34%). Setelah itu ada kambing potong (9,31%), kelapa sawit (8,58%), ubi kayu (6,97%), karet (6,64%), dan padi sawah hibrida (6,03%).
“Komoditas pertanian yang paling banyak diusahakan di wilayah Pulau Jawa adalah tanaman pangan, khususnya padi sawah inbrida,” papar Sekretaris Utama (Sestama) Kepala Badan Pusat Statistik, Atqo Mardiyanto pada acara Disemniasi Hasil Sensus Pertanian (ST) 2023 Tahap 1 Senin, 04/12/2023.
Sementara itu, komoditas pertanian yang paling banyak diusahakan di wilayah Pulau Sumatra dan Kalimantan adalah komoditas perkebunan, khususnya kelapa sawit dan karet.
Plt. Kepala Badan Pusat Statistik, Amalia Adininggar Widyasanti, dalam sambutannya menuturkan sektor pertanian merupakan basis perekonomian Indonesia. Menyerap tenaga kerja terbesar dalam perekonomian Indonesia.
“Pertumbuhan ekspor pertanian Indonesia pada 2022 sekitar 15,39%. Kontribusi sektor pertanian terhadap ekspor stabil pada kisaran 1,7%,” ujar Amalia.
Amalia menurutkan, Pertanian relatif tangguh di tengah ketidakpastian global terlihat dari terus tumbuh positif di tengah Covid-19. Saat 2020 perekonomian Indonesia mengalami kontraksi.
Namun sektor pertanian mampu tumbuh positif pada kisaran 1,8% yang sampai saat ini pada 2022 menguat menjadi 2,25%. Pada 2023 hingga kuartal ke 3 tumbuh positif kisaran 1,34%.
