Sunday, March 26, 2023

6th Makassar Koi Show 2009 : Juara di Ukuran 83 cm

Rekomendasi

Tak sekadar jumbo, penampilan koi itu pun tergolong istimewa. “Pergerakan ikan aktif meskipun tubuhnya besar. Normalnya koi berukuran di atas 80 cm gerakannya lamban,” kata Roy Andre da Costa, juri dari Bandung. Di luar itu taisho mempunyai corak hitam dan merah solid. Sumi tegas menjadikan batas antarcorak terlihat apik. Sumi seperti itu sulit dijumpai pada taisho sanshoku jumbo kebanyakan.

Pantas saja rival utama di babak GC, kohaku sepanjang 67 cm, tak bisa mengalahkannya. “Warna dan ukuran kohaku itu belum mampu menandingi taisho,” ujar Agus Riyanto, juri dari Blitar, Jawa Timur. Meski terjungkal, kohaku yang juga milik John Husein itu masih bisa memboyong gelar mature champion. “Di kelas mature, kohaku ini masih yang terbaik,” kata Agus.

Mencolok

Jalan terang taisho sanshoku sudah tampak sejak berlaga di ukuran di atas 70 cm. Nyaris tidak ada rival yang sanggup beradu molek. Maklum, selisih ukuran dengan para pesaing hampir mencapai 10 cm. “Meski sama-sama bercorak bagus, ukuran tubuh menjadi penentu kemenangan,” kata Rudy Tamara, juri dari Semarang, Jawa Tengah. Hal serupa terjadi saat taisho melaju meraih gelar best in variety.

Pertarungan seru tampak pada perebutan best in variety kohaku. Lagi-lagi ikan milik John Husein yang didaulat sebagai kampiun. Yang istimewa, meski ukurannya cuma 67 cm, ikan dari negeri Sakura itu sanggup mempecundangi koi berukuran jumbo di atas 70 cm. “Corak merah terpisah tegas dari putih,” ujar Rudy. John Husein, hobiis koi kawakan dan terkemuka di Makassar, menurunkan tim penuh. Itu karena pesaingnya tidak bisa dianggap enteng.

Persaingan kategori taisho sanshoku kelas berukuran di bawah 20 cm pun tak kalah sengit. Dari 6 kandidat juara, juri memilih 3 ikan untuk dinilai lebih seksama. Terpilihlah koi kepunyaan Gatut Nugraha, Toni, dan Fais Wahyu. Ketiga ikan itu sama: bercorak elok dan lincah, ciri ikan berumur belia. Namun, juri segera melihat kekurangan masing-masing. Taisho milik Toni asal Madiun, Jawa Timur, sering tampak berenang miring, sedangkan andalan Fais asal Blitar, Jawa Timur, punya sedikit noda di kepala. Akhirnya taisho kebanggaan Gatut didaulat sebagai juara kategori taisho sanshoku kelas di bawah 20 cm.

Bergeser

Kategori sanke bersaing ketat di semua kelas. “Itu karena kualitas ikan yang turun bertanding meningkat dibandingkan tahun kemarin,” kata Suharmin, salah satu panitia. Menurut Roy Andre da Costa, itu dampak dari bergesernya selera hobiis. “Banyak hobiis koi memilih sanke ketimbang jenis koi lain saat ini,” tutur praktisi hukum itu.

Kontes yang digelar pada 12—14 November 2009 di gedung Bumi Bhakti Adiguna, Makassar, Sulawesi Selatan, itu diikuti 253 ikan. Peserta datang dari Jakarta, Blitar, Madiun, sampai Merauke, Papua. Menurut Suharmin lomba tahun depan diprediksi bakal lebih ramai lagi. “Indikasinya banyak hobiis-hobiis baru yang berani membeli ikan bermutu,” ujarnya. Saat lelang, misalnya, seorang hobiis baru tak segan merogoh kocek puluhan juta rupiah supaya bisa membawa pulang ikan samurai itu. (A. Arie Raharjo)

Terbaik di Makassar

 

Gelar

Jenis

Ukuran

Pemilik/asal

Grand champion

Taisho sanshoku

83

John Husein/Makassar

Mature champion

Kohaku

67

John Husein/Makassar

Adult champion

Taisho sanshoku

53

John Husein/Makassar

Young champion

Kohaku

44

Thomas PMKC/Makassar

Junior young champion

Kohaku

36

Ahmad/Makassar

Baby champion A

Taisho sanshoku

49

Gatut Nugraha/Makassar

Baby champion B

Showa sanshoku

Yusman Zendrato/Jakarta

 

 

 

 

Best in variety

Taisho sanshoku

83

John Husein/Makassar

Best in variety

Tancho

72

John Husein/Makassar

Best in variety

Kohaku

67

John Husein/Makassar

Best in variety

Showa sanshoku

59

Sakura Koi/Makassar

Best in variety

Hikarimono

46

Sumigo Koi/Gowa

Best in variety

Mixed

45

John Husein/Makassar

Best in variety

Shiro untsuri

42

Gatut Nugraha/Makassar

Best in variety

Hi ki utsurimono

37

Ahmad/Makassar

Best in variety

Kawarimono

35

Faisal Dachlan/Makassar

Best in variety

Kinginrin A

31

Sakura Koi/Makassar

 

 

 

 

Best in size

Kohaku

78

John Husein/Makassar

Best in size

Taisho sanshoku

61

John Husein/Makassar

Best in size

Kohaku

59

Ayong PMKC/Makassar

Best in size

Showa sanshoku

45

H. Basri/Makassar

Best in size

Showa sanshoku

35

Iful/Makassar

Best in size

Tancho

25

Leonard Andre/Makassar

Best in size

Tancho

20

Arham/Blitar

 

 

 

Juara umum: John Husein

Juara umum, Jaohn Husein & Tri Pujayanto, sekjen APKI

Mature champion, sulit ungguli GC

Jaya di ITC Permata Hijau

Foto-foto: A. Arie Raharjo

Junior young champion

Baby champion A

Baby champion B

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img
Artikel Terbaru

Mengolah Singkong Menjadi Gula

Trubus.id— Gula cair dapat mudah dibuat dari hidrolisis pati. Sumber pati pun melimpah seperti singkong. Mengapa singkong? Singkong sebagai...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img