Trubus.id— Durian di Malaysia kini menjadi industri untuk memasok pasar ekspor dan domestik. Malaysia perlahan mengukuhkan diri sebagai negara destinasi wisata durian. Pebisnis durian di Kelantan, Tina Chong, bahkan meninggalkan profesinya sebagai model untuk berbisnis durian.
Tina mengandalkan musang king sebagai satu-satunya jenis durian yang dijual di kebun. Di Kuala Lumpur, pelancong juga bisa menemukan pusat-pusat penjualan durian seperti SS2 Durian House Stall.
Pelancong bebas memilih tempat makan durian sesuai keinginan. Ada yang berkonsep kafe, kedai, maupun lapak sederhana. Jenis durian pun rupa-rupa seperti musang king, duri hitam, udang merah, dan black gold.
Pengunjung juga bisa menikmati minuman pencuci mulut yang sangat terkenal yakni cendol durian. Bisa dibilang durian menjelma sebagai komoditas andalan bagi sektor pertanian Malaysia mulai dari hulu sampai hilir. Saksikan juga video kisah Tina Chong Berbisnis Durian.
Para penggemar durian di Malaysia cukup fanatik. Beragam jenis durian lokal yang lezat seolah “menagih”. Pilihannya beragam. Pengunjung bisa menyantap musang king maupun duri hitam terbaik.
Bagi penggemar durian yang ingin menikmati sang raja buah sambal duduk santai menikmati pemandangan alam nan cantik bisa menyambangi Penang. Pelancong dapat menyantap durian di kedai-kedai durian yang tersebar di seantero Malaysia.
Kedai lainnya yang Anda dapat nikmati yakni milik Simon.Di Durian Tree House milik Simon itu Anda dapat menikmati durian sembari melihat garis laut. Durian Tree House menyediakan 28 jenis durian.
Musang king menjadi durian yang paling banyak dicari pembeli. “Kami bisa menjual 50—60 musang king setiap hari,” kata Simon. Ia menuturkan popularitas musang king sebagai durian premium meningkatkan gengsi konsumen.
Pemilik Wong Durian House, Wong Yung Wen juga bisa menjual 600 durian setiap hari selama panen raya. Namun, di luar panen raya ia hanya menjajakan 100 durian setiap hari. Wen, sapaannya, mengelola kedai sejak 2015 di tengah pohon-pohon durian yang menjulang.
Wen menjual beragam jenis durian seperti udang merah, musang king, duri hitam, D14, D15, dan D604. Sebanyak 50% durian yang dijual berasal dari kebun sendiri, sisanya dari pekebun mitra. Wen merawat 120—130 pohon durian berusia rata-rata 50 tahun. Mayoritas durian yang ditanam adalah udang merah.
Wen merupakan generasi ketiga dari kebun yang dikelola oleh keluarga. Biasanya Wen menawarkan kepada para konsumen untuk menyantap udang merah dahulu sebelum musang king.
Alasannya udang merah memiliki kombinasi rasa manis dan pahit pas. Sementara sensasi pahit pada musang king lebih kuat. Wen membanderol udang merah 43 RM per kg, sedangkan musang king 88 RM per kg