Trubus.id – Dosen Institut Teknologi Sumatera (Itera), Rio Ardiansyah Murda, berkolaborasi dengan tim dari BRIN dan Universitas Lampung untuk menciptakan bahan bakar alternatif berbentuk biopellet. Produk ini dibuat dari limbah kayu gamal dan kulit kopi robusta yang melimpah di Provinsi Lampung.
Kayu gamal dikenal sebagai tanaman cepat tumbuh yang banyak ditemukan di kawasan hutan lindung daerah tersebut. Sementara kulit kopi merupakan hasil samping pertanian yang sering kali terbuang tanpa dimanfaatkan.
Melansir pada laman Itera, Rio mengungkapkan kayu gamal memiliki kandungan yang membuat pembakaran berlangsung cepat, namun kurang efisien. Untuk mengatasi kelemahan itu, ditambahkan kulit kopi yang kaya nitrogen guna menyeimbangkan sifat pembakarannya.
Kombinasi dua bahan itu menghasilkan biopellet dengan karakteristik lebih stabil secara termal dan efisien dalam melepaskan energi. Ini menjadikannya kandidat kuat sebagai energi alternatif yang mudah diakses masyarakat.
Tim peneliti menguji lima formula campuran dengan komposisi berbeda antara serbuk kayu dan kulit kopi. Semua varian tersebut kemudian melalui proses pengepresan dan pengujian kualitas sesuai standar nasional dan Eropa.
Dari hasil pengujian, komposisi 75 persen kayu gamal dan 25 persen kulit kopi terbukti paling optimal. Campuran ini menghasilkan kalor tinggi, kadar air rendah, dan struktur pelet yang padat.
Namun, kadar abu masih menjadi tantangan akibat tingginya kandungan mineral dari kulit kopi. Meski begitu, potensi penggunaan untuk skala kecil hingga pembangkit listrik tetap besar.
Rio menyarankan penggunaan teknologi lanjutan seperti pemanasan awal atau pirolisis untuk menyempurnakan hasil. Tujuannya adalah mengurangi abu serta meningkatkan efisiensi bahan bakar.
Lebih dari sekadar riset, inovasi ini diharapkan menjadi solusi nyata dalam pemanfaatan limbah organik. Selain ramah lingkungan, pendekatan ini juga membuka peluang energi lokal berbasis potensi desa.
, Rio Ardiansyah Murda, berkolaborasi dengan tim dari BRIN dan Universitas Lampung untuk){kind=link}