Monday, September 9, 2024

Kiat Sukses Buahkan Vanili

Rekomendasi
- Advertisement -

Trubus.id—Membungakan dan membuahkan vanili menjadi tantangan tersendiri bagi para petani baru. Sejak awal pekebun harus paham vanili adalah tanaman yang harus dibuahkan dengan penyerbukan buatan alias hand pollination.

Dengan demikian perawatan harus tanaman per tanaman, bahkan diamati bunga per bunga. Bahkan vanili baru dapat berbunga bila ada cekaman lingkungan. Menurut peneliti di Balai Pengujian Standar Instrumen Tanaman Rempah, Obat dan Aromatik (BPSI TROA) Dra. Endang Hadipoentyanti, M.S., vanili berbunga apabila ada batas yang tegas antara musim kemarau dan musim hujan.

Sebelum menanam, pekebun harus memperhatikan iklim, periode pembungaan, dan panen buah yang tepat. Curah hujan tahunan yang cocok untuk vanili 1.000— 2.000 mm per tahun. Idealnya curah hujan itu terbagi menjadi 8—9 bulan basah diikuti 3—4 bulan kering dengan curah hujan 60—90 mm per bulan. Suhu udara 20—30oC, kelembapan udara 65—75%, dan intensitas sinar matahari 30—50%.

Vanili berbunga ketika umur pertumbuhan vegetatif sekitar dua tahun. Pada umur itu minimal sulur sudah diturunkan 2 kali. “Saat musim kering pangkas ujung sulur sekitar dua ruas,” kata Endang. Musim kering biasanya pada Juni, Juli, dan Agustus.

Oleh karena itu, pada awal musim hujan September—Desember akan muncul primordia bunga di setiap ketiak daun. Bunga vanili tidak dapat menyerbuk sendiri. Musababnya kepala putik dan serbuk sari (pollinia) terhalang organ berbentuk cup sehingga diperlukan bantuan tangan manusia.

Bunga vanili mekar satu sampai dua bunga di dalam satu tandan setiap hari. Waktu penyerbukan yang tepat pukul 06.00—10.00. Jumlah bunga setiap tandan berkisar 15—20 bunga, tapi yang diserbuki dan dipelihara hanya 9—12 buah saja agar buah yang terbentuk berukuran optimal.

- Advertisement -spot_img
Artikel Terbaru

Melalui Edukasi dan Promosi, Komunitas Acteavist Indonesia Aktif Kenalkan Teh ke Generasi Muda

Trubus.id–Komunitas Acteavist Indonesia aktif memperkenalkan teh ke generasi milenial melalui edukasi dan promosi.  Salah satu penggagas Acteavist Indonesia, Cakra...
- Advertisement -
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img