Friday, September 29, 2023

Sistem Integrasi Kopi dan Lebah Madu Dongkrak Produksi Madu

Rekomendasi
- Advertisement -

Trubus.id— Aneka tanaman seperti bunga kertas, bunga air mata pengantin, dan mangga menghuni lahan seluas 2.700 m². Di tempat itulah Willy menaruh 60 log setinggi 70 cm (topping 10 cm) dan lebar 30 cm sebagi kediaman lanceng atau trigona.

Log itu pula tempat memproduksi madu lanceng. Willy memanen 1 liter madu lanceng setiap 2—3 bulan. Jumlah log yang memadai memungkinkan Willy memanen madu setiap bulan. Peternak lebah di Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, itu memanen sekitar 20 liter madu trigona setiap bulan.

Bisa jadi penambahan vegetasi berupa tanaman kopi dapat meningkatkan produksi madu seperti hasil penelitian Rustama Saepudin, Ph.D. Peneliti di Universitas Bengkulu itu membuktikan adanya peningkatan produksi madu melalui penerapan sistem integrasi kopi dan lebah madu (sinkolema).

Penelitian dilakukan di kebun kopi arabika Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, selama setahun dari Januari—Desember 2010. Hasil riset menunjukkan produksi madu Apis cerana yang ditumpangsarikan dengan kopi mencapai 3.355 kg/koloni/tahun.

Angka itu lebih tinggi dibandingkan dengan madu dari lebah yang dipelihara di luar kawasan tumpangsari yang hanya mencapai 1.560 kg/koloni/tahun. Dengan demikian, sinkolema meningkatkan produktivitas lebah madu sekitar 114%.

Menurut Rustama satu hektare perkebunan kopi (populasi 2.000 tanaman) mendukung hingga 250 koloni lebah madu Apis cerana dengan tata letak yang tersebar. Meski demikian, Rustama menganjurkan pekebun menempatkan 100 koloni per hektare untuk mengantisipasi beberapa kendala.

Sebut saja predator lain pengisap nektar kopi dan cuaca buruk yang menyebabkan bunga kopi menurun. Selain itu, pekebun sebaiknya menanam minimal 346 kaliandra (Calliandra callothyrsus) tanaman per hektare sebagai cadangan pakan saat kopi tidak berbunga.

- Advertisement -
- Advertisement -spot_img
Artikel Terbaru

Top Working Solusi Optimalkan Produksi Durian

Trubus.id— Juanto kecewa lantaran buah perdana dari pohon durian (Durio zibethinus) di kebunnya tidak sesuai dengan ekspektasinya. Rasa buah...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img