Trubus.id — Salah satu yang menjadi persoalan bagi peternak pemula lebah trigona adalah pemisahan lebah yang penuh propolis, madu, dan royal jelly. Tanpa teknik yang tepat, koloni lebah bisa kabur atau dimangsa predator. Dr. Mahani, S.P.,M.Si., Dosen Fakultas Teknologi Industri Pertanian, Universitas Padjadjaran, mengenalkan inovasi baru memisahkan koloni lebah tanpa sengat.
Metode yang digunakan Mahani sangat praktis, cepat, dan aman. Dengan mengaplikasi cara ini, pemisahan koloni hanya membutuhkan waktu 3 menit.
Inovasi yang diciptakan telah mendapat paten dengan nama metode rapid split. Inovasi ini membantu peternak memisahkan koloni lebah tanpa merusak struktur sarang, ratu, dan telur lebah trigona.
Menurut Mahani, inovasi ini menyederhanakan kerumitan serta memangkas waktu pemisahan koloni. Terdapat 3 prinsip keberhasilan metode rapid split itu.
Pertama, struktur kotak lebah dari awal dirancang menjadi 3 tingkat yang mudah dibongkar pasang. Ketiganya disusun vertikal. Kotak terbawah tingginya sama dengan kotak tengah. Kotak teratas lebih pendek.
“Ukuran pastinya silakan sesuaikan bahan baku dan selera,” kata Mahani.
Kedua, penggunaan cairan parfum lebah. Cairan itu merupakan campuran propolis dengan pelarut etanol. Sayangnya, Mahani enggan mengungkapkan proporsi komposisi cairan itu karena berkaitan dengan paten.
Ketiga, melumuri kotak lebah bagian dalam dengan cairan parfum lebah. Pelumuran menggunakan kuas cat sehingga sering juga disebut pengecatan kotak lebah bagian dalam.
Tujuan melumuri kotak bagian dalam dengan cairan parfum lebah atau propolis agar lebah trigona betah tinggal di sarang baru. Lebah menganggap itu rumah mereka yang lama karena memiliki aroma mirip.
Selanjutnya, peternak mengeringkan kotak itu di bawah terik matahari selama 30–60 menit. Tujuannya, agar cairan parfum lebah kering. Cairan yang basah dan lembap menyebabkan jamur tumbuh dalam kotak.
Tanpa dilumuri cairan parfum lebah atau propolis, koloni lebah membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk beradaptasi di sarang baru.
Hanya koloni lebah yang jumlahnya banyak saja yang beradaptasi di rumah baru tanpa perlu diolesi propolis. Koloni lebah yang jumlahnya sedikit biasanya kabur. Bahkan, mereka tidak dapat bertahan karena menjadi mangsa predator seperti semut.
Dengan melumuri kotak bagian dalam menggunakan cairan parfum, biasanya koloni stabil kembali dalam 3 pekan. Bahkan, corong baru—pintu masuk trigona—dapat terbentuk alami setelah 3 hari.
