Monday, September 9, 2024

Mengenal Manggis Katai

Rekomendasi
- Advertisement -

Trubus.id— “Manggis katai empat tahun sudah bisa berbuah perdana,” ujar peneliti dan pemerhati manggis di Kota Bogor, Jawa Barat, Dr. Mohamad Reza Tirtawinata. Itu 2—3 kali lipat cepat dibandingkan dengan manggis konvensional penanaman asal biji, yang memerlukan waktu hingga 12 tahun untuk berbuah perdana.

Sosok tanaman pun nampak mini tingginya hanya 0,5 m—2 m, jauh lebih mungil dibandingkan dengan tanaman manggis pada umunya yang bisa tumbuh hingga 7—25 m. Lantas apakah manggis genjah katai itu varietas baru? Menurut Reza, manggis katai bukan varietas baru.

Manggis bersosok mini itu terlahir karena penerapan teknologi. Manggis katai lahir dari pengembangan disertasi Reza. Dari penelitian itu ditemukan fakta bahwa manggis adalah salah satu jenis pohon yang memiliki perakaran lemah. “Perakaran manggis secara umum tidak berimbang jika dibandingkan dengan tajuk tanaman yang lebar,” kata Reza.

Pantas saja tanaman anggota famili clusiaceae itu rata-rata pertumbuhannya lambat. Pasalnya, peran akar amat penting untuk menyerap hara dan air untuk menunjang pertumbuhan tanaman. Menyiasati kelemahan itu, Reza berencana membuat manggis yang memiliki perakaran kuat.

 Caranya menyambung akar terdiri dari 3 bibit tanaman berumur maksimal 6 bulan. Kemudian mempertahankan satu batang terbaik.  “Lama penyembuhan setelah sambung bisa 3 bulan,” kata Reza. Setelah tanaman siap barulah melakukan sambung pucuk dengan tanaman yang sudah berbuah.

“Terpenting batang bawah berukuran sama atau sedikit lebih besar dari batang atas agar bisa menopangnya,” kata Reza. Tanaman hasil sambungan itulah yang disebut manggis katai. Total jenderal butuh waktu 6 bulan untuk memproduksi manggis katai, kerena 2 kali penyambungan.

Namun, jika menyemai sendiri dari biji waktu lebih lama hingga 6 bulan. “Semua jenis manggis bisa sebagai bahan memproduksi manggis katai,” kata Reza. Sepengamatan Reza, tanaman sejatinya bisa langsung berbunga 3 bulan setelah sambung. Harap mafhum, batang atas bersal dari tanaman yang sudah berbuah.

Namun, mesti memangkas bunga jika menghendaki berbuah optimal. Tajuk tanaman berumur 4 tahun ideal untuk membuahkan perdana. Tanaman berurumur 4 tahun bisa berbuah hingga 15 buah. Umur 5 tahun 30 buah, dan umur 7—8 tahun bisa hingga 150 buah.  

Menurut Reza, penanaman manggis katai bisa lebih rapat dibandingkan dengan manggis konvensional. Sosok tanaman yang mini menjadikan tajuk tanaman tidak terlalu lebar. Jarak tanam 4 m x 5 m sudah cukup ideal untuk manggis katai. “Populasi bisa 500 tanaman per hektare (ha),” kata Reza.

Jika tanaman rata-rata menghasikan 14 buah per tanaman makan potensi hasilnya bisa 350 kg—700 kg per ha (bobot buah rata-rata 50—100 gram). Populasi manggis konvensional hanya 100—120 pohon per ha, dengan panen perdana 8—12 tahun.

Reza menambahkan, manggis katai cocok jika dikembangkan sebagai agrowisata petik buah. Pasalnya, sosok tanaman mini memudahkan pemanenan. Kualitas buahnya pun sama dengan manggis konvensional. Percontohan kebun manggis katai itu ada di Kebun Percontohan Aripan, Balai Penelitian Buah (Balitbu) Tropika, Kabupaten Solok, Sumatra Barat. Total jenderal 125 tanaman di lahan seluas 3000 m2.

Menurut peneliti manggis, Dr. Ellina Mansyah, penanaman manggis katai sejak 2006. Artinya, umur tanaman ada yang mencapai 16 tahun. Menurut Ellina, manggis katai itu tetap tumbuh meninggi, hanya pertumbuhannya lebih lambat dibandingkan dengan manggis konvensional.

Ellina menambahkan, manggis katai bahkan sudah berbuah pada umur 1—2 tahun. Namun, berbuah sedikit karena mengikuti jumlah cabang. Adapun saat panen raya, tanaman yang berumur 6—7 tahun bisa menghasilkan 150 buah per tanaman.

Lantas apakah manggis katai juga mengalami penurunan produksi ketika iklim saat panen raya tak sesuai? Harap mafhum, dua tahun terakhir di beberapa sentra produksi manggis panen raya merosot 50%—80%. Menurut Reza, manggis katai tidak terlalu terdampak penurunan produksi. Pasalnya, sosok tanaman mini memudahkan metabolisme tanaman.

“Pada tanaman manggis besar, mungkin saja hara dan air yang yang diserap hari ini baru sampai ke daun atau bunga beberapa pekan kemudian,” kata Reza. Kelebihan lain manggis katai, memiliki perakaran yang baik sehingga memudahkan tanaman mencari air dan hara. Hasilnya, produksi dan pertumbuhannya pun optimal.  

- Advertisement -spot_img
Artikel Terbaru

Melalui Edukasi dan Promosi, Komunitas Acteavist Indonesia Aktif Kenalkan Teh ke Generasi Muda

Trubus.id–Komunitas Acteavist Indonesia aktif memperkenalkan teh ke generasi milenial melalui edukasi dan promosi.  Salah satu penggagas Acteavist Indonesia, Cakra...
- Advertisement -
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img