Trubus.id— Elang Mukti mencuci dan mengiris buah lemon kalifornia menjadi beberapa bagian. Ia bukan hendak membuat minuman. Harap mafhum, Elang dan anggota lain Kelompok Tani (Poktan) Bumi Khayangan itu mengiris hingga 250 kg buah lemon setiap pekan.
Kelompok tani di Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat, itu lantas mengeringkan irisan lemon menggunakan mesin dehidrator. Produk akhir berkadar air 10% sehingga buah lebih awet, tahan dua tahun.
Itulah produk lemon potong kering (dried sliced lemon). Menurut Elang, total produksi lemon kering mencapai 1 ton per bulan. Rendemen olahan mencapai 25%. Artinya untuk menghasilkan 1 kg lemon kering, Elang dan rekan memerlukan 5 kg buah segar.
Produksi 1 ton itu terserap pasar, bahkan cenderung kurang. Elang menjual lemon kering Rp150.000 per kg (harga per Juni 2023). Sementara itu harga eceran produk olahan lemon itu mencapai Rp220.000—Rp250.000 per kg. Bandingkan dengan harga jual buah segar yang rata-rata Rp13.000 per kg.
Poktan Bumi Khayangan yang berdiri sejak 2012 itu pun menerima nilai tambah yang signifikan. Beberapa perusahaan menyerap produk itu. Sekadar menyebut beberapa CV Mecca Anugrah Kosmetindo yang memproduksi Waqiah Lemon Tea dan PT Lsang Mitra Kreasindo (Humaira Lemon Tea).
Poktan Bumi Khayangan tidak hanya memproduksi lemon potong kering. Produk olahan lainnya yakni sari lemon. Setelah panen, mereka menyortir dan mencuci lemon. Buah ideal untuk sari lemon hasil panen tua, kulit kuning cerah dan masih segar.
Selanjutnya pekerja memotong lemon menjadi 2 untuk pemerasan. Lalu mereka menyaring perasan air lemon dan memasukkannya ke mesin pasteurisasi pada suhu maksimum 50ºC selama sejam.
Komposisi sari lemon terdiri atas 99,96% air lemon dan 0,04% natrium benzoat— berfungsi untuk penstabil nabati untuk umur simpan. Menurut Elang untuk menghasilkan 600 liter air lemon segar memerlukan 3 ton jeruk lemon.
Kelompok tani itu menyediakan sari lemon dalam kemasan 250 ml dan 500 ml. Harga jual Rp15.000 per botol 250 ml untuk pengecer. Sementara itu harga jual eceran Rp20.000—Rp25.000 per botol 250 ml.
Sementara harga kemasan 500 ml pada tingkat pengecer Rp30.000 per botol dan eceran Rp35.000—Rp45.000 per botol. Kelompok tani itu bekerja sama dengan Vibes Food (Vibes Lemon), CV Basmalah Food (Lemonkuh 7 Ralem), Suur Lemon, CV AHM Aqila Fresh, Beorganik, dan Gallery Organik (Galleo) untuk memasarkan sari lemon.
Omzet bulanan Poktan Bumi Khayangan dari perniagaan produk olahan lemon mencapai Rp600 juta. Ternyata rasa masam buah lemon amat manis bagi kelompok tani itu. Elang mengatakan bahwa kini 70 petani menjadi anggota kelompok tani. Mereka menggarap kebun lemon 20 ha.
“Kami mulai menciptakan produk olahan lemon sejak 2020,” kata sekretaris Poktan Bumi Khayangan itu.
