Friday, January 24, 2025

Siasat Hadapi Perubahan Iklim dengan Varietas Unggul Padi dan Tepat Budidaya

Rekomendasi
- Advertisement -

Trubus.id–Pilihan beragam varietas unggul padi berproduksi optimal dapat menjadi salah satu langkah dalam menghadapi perubahan iklim. 

Menurut Dr. Suprihanto, S.P., M.Si., salah satu solusi menghadapi perubahan iklim yakni dengan menggunakan varietas unggul baru (VUB) yang adaptif sesuai dengan agroekosistem.

Agroekosistem yakni tempat atau lokasi budidaya padi antara lain sawah, lahan kering, dan rawa. Setiap agroekosistem berpotensi mengalami penurunan hasil panen imbas perubahan iklim. Baca  Solusi Hadapi Perubahan Iklim dengan Varietas Unggul Adaptif.

Solusi lainnya menghadapi el nino yakni menggunakan VUB umur sangat genjah demi mengefisiensikan penggunaan air. Suprihanto menuturkan VUB padi berumur sangat genjah itu antara lain cakrabuana dan padjadjaran. 

Keunggulan keduanya memungkinkan panen pada 104- 105 HSS dengan potensi hasil panen 10,2 ton dan 11 ton per ha. VUB tahan serangan  organisme pengganggu tanaman (OPT) padi juga menjadi pilihan lain demi meningkatkan produksi.

Beberapa VUB tahan hama wereng cokelat antara lain inpari 31, inpari 33, mantap, dan inpari 47 WBC. VUB tahan hawar daun bakteri antara lain inpari 42, inpari 43, dan siliwangi.

VUB tahan blas antara lain ipari blas, dan inpari 48 blas. Adapun VUB tahan penyakit tungro antara lain Inpari 36 dan Inpari 37. Semua VUB itu memiliki potensi hasil panen 8-10 ton per ha.

Perubahan iklim juga berakibat adanya intrusi air laut sehingga terjadi peningkatan kadar garam di lahan pesisir. 

VUB yang toleran lahan salin atau cekaman air tinggi garam seperti Inpari 34 salin dan Inpari 35 salin.  Padi yang mulai panen pada 102 dan 106 HSS itu memiliki keunggulan toleran salin hingga cekaman 12 dSm¹, tahan blas, dan memiliki potensi panen hingga 8,1 dan 8,3 ton per ha.

Penggunaan VUB itu tentu kian optimal jika mengombinasikan dengan teknik budidaya unggul. Misalnya penerapan jajar legowo super untuk agroeksistem sawah, largo super untuk lahan kering, rawa intensif super, dan aktual (raisa) di lahan rawa. 

Selain itu petani rutin memantau tanaman, agar tanggap dalam pengambilan keputusan sehingga permasalahan di sawah segera terentaskan. 

- Advertisement -spot_img
Artikel Terbaru

Aplikasi Anyar Pendeteksi Varietas Cabai

Trubus.id–Tim peneliti di Pusat Riset Sain Data dan Informasi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) bersama Balai Pengujian Standar...
- Advertisement -

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img