Monday, January 20, 2025

Analisis Usaha Beternak Itik untuk Pemula

Rekomendasi
- Advertisement -

Trubus.id— Budidaya itik pedaging relatif mudah, cepat, dan menguntungkan. Bisa menjadi usaha sampingan atau utama tergantung modal yang dimiliki. Peternak itik di Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Agus Taufik, S.E., menyarankan peternak pemula memelihara 500 itik hibrida.

Agus menghitung peternak mendapatkan laba Rp3,2 juta per siklus selama 38—40 hari. Makin banyak itik yang dipelihara makin banyak laba peternak. Menurut Agus beternak itik hibrida menguntungakan karena perawatan mudah, pertumbuhan cepat, dan tahan penyakit. Selain itu, pasar itik juga terbuka.

Analisis Usaha

Asumsi:

  • Jenis itik yang dipelihara gunsi 888.
  • Jumlah day old duck (DOD) yang dibesarkan 500 ekor.
  • Masa budidaya 38—40 hari dengan bobot minimal 1,5 kg.
  • Tingkat kematian maksimum 2%.
  • Luas kandang 40 m2 dengan masa pakai 5 tahun.
  • Usaha dijalankan oleh pemilik dan 1 pekerja.
  • Lahan milik sendiri.

Catatan:

  • Bobot itik hasil panen beragam di setiap lokasi budidaya tergantung kualitas DOD dan teknik budidaya.
  • Data diolah dari Agus Taufik.
  • Harga bisa saja berbeda di setiap daerah.

Kesimpulan:

Break Event Point (BEP) BEP untuk volume produksi:

BEP = Total Biaya Produksi : Harga Jual = = Rp17.775.000  : Rp43.000

BEP = 413 Titik balik modal tercapai bila hasil panen minimal 413 ekor itik per siklus budidaya.

BEP untuk harga produksi:

BEP = Total Biaya Produksi :  Volume Rata-rata Produksi = Rp17.775.000 : Rp490

BEP = 36.275 Titik balik modal tercapai bila harga jual itik minimal Rp 36.275 per ekor.

Rasio Pendapatan per Biaya (R/C Ratio):

R/C ratio = Pendapatan Kotor : Total Biaya Produksi

R/C ratio = Rp21.070.000 = 1,18 Rp17.775.000 Setiap biaya sebesar Rp1,00 diperoleh pendapatan Rp1,18. R/C ratio lebih dari 1 berarti usaha ini menguntungkan.

- Advertisement -spot_img
Artikel Terbaru

Budi Daya Buah Premium: Dari Melon hingga Anggur di Rumah Tanam

Trubus.id–Inovasi budi daya buah-buahan semakin berkembang. Pekebun selalu berupaya untuk mencetak buah berkualitas. Buah premium pun turut mendongrak harga.  Hasbullah...
- Advertisement -

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img